![[imagetag]](https://lh3.googleusercontent.com/blogger_img_proxy/AEn0k_uk34FGB8SkOG49S6Pf6AZfc3OkD1pSgy1D7Nb7ZrBjBZab2-h6CZDvYXdDIJJVvunSMQIwwdodtQCF5LtNtyA7moLNCkehyXsl5rFjmfmeNo45=s0-d)
Quote:
| JAKARTA - Kondisi John Refra Kei masih terkapar. Demikian disampaikan adik kandung John, Tito Refra Kei, saat mencoba mengintip ruangan kakaknya di ruang ICU Rumah Sakit Kramat Jati, Jakarta Timur. "Yang saya intip dari kaca, tulang kaki kanannya patah," ujar Tito, Minggu (19/2/2012). Bahkan dia menduga penembakan yang terjadi pada kakak kandungnya adalah unsur kesengajaan. "Harusnya ada tembakan peringatan dulu," jelasnya. Luka patah tulang tadi, dianggapnya juga merupakan kesalahan prosedur yang dilakukan pihak Kepolisian. "Dugaan kita itu sengaja ditembak, karena ditembak di dalam kamar jarak dekat dan ditembak laras panjang," tegasnya. Seperti yang diketahui bahwa John Kei telah selesai menjalani operasi pengangkatan proyektil peluru di kaki kanannya. Pengangkatan ini tergolong sulit lantaran pria yang diduga terlibat dalam kasus pembunuhan Direktur PT Sanex Steel Indonesia (SSI) Tan Hari Tantono ini mengidap penyakit gula dan mengalami pendarahan. Operasi pengangkatan proyektir peluru kaki John Kei dimulai sejak pukul 20.00 WIB dan berakhir pukul 23.59 WIB. John keluar dari ruang operasi dengan pakaian serba hijau pakaian operasi dan terlihat tidak sadarkan diri usai menjalani operasi. Empat dokter dan perawat mendampingi John saat keluar dari ruang operasi ke ruang ICU. |
Quote:
| sumber masih untung nt hanya patah kaki Kei.. gak sebanding dengan korbanmu yang harus mati karenamu... |
safarimac 19 Feb, 2012
