Waduh Mati Kita Kalau BBM dan TDL Naik

[imagetag]

108CSR.com - Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) mengatakan pengusaha kini dalam kondisi terjepit, pasalnya harga BBM akan naik bersamaan dengan naiknya Tarif Dasar Listrik (TDL) 10 persen.

Bahkan Ketua Umum APINDO Sofjan Wanandi tidak segan-segan mengatakan, "Mati kita kalau naiknya bersamaan," katanya di Jakarta, Selasa (28/2/2012).

Menurutnya, para pengusaha nantinya akan menanggung beban yang cukup tinggi. Pasalnya beberapa waktu lalu APINDO dipaksa juga memenuhi tuntutan kenaikan gaji buruh sebesar 30 persen.

"Dengan kondisi begini, mati kita kalah bersaing dengan barang-barang impor yang harganya jauh lebih murah," tambahnya.

Sofjan mengaku pengusaha sudah siap-siap dengan perhitungan terburuk bahwa harga BBM akan naik sekitar Rp 1500 atau Rp 6000/liter. Ia memastikan kenaikan BBM akan menyebabkan harga barang-barang naik sebelum adanya kenaikan BBM.

"Saya merasa belum 1 April pun harga-harga sudah naik, saya pikir pemerintah harus cepat mengambil keputusan apa yang jangka pendek dan jangka panjang. Industri angkutan naiknya bisa sampai 35 persen. Jangan terlalu lama dikaji-kaji terus kita butuh kepastian, kalau jadi naik berapa dan kapan. Itu yang paling penting buat kita," jelasnya.

Ia mendesak agar pemerintah harus benar-benar bijaksana jangan hanya menaikan tarif listrik maupun BBM, tapi tidak memperhitungkan dengan jelas apa kebutuhan dan dampaknya. (jek/plo)

sumbernya

komentar ts : upah buruh naik, listrik naik, bbm naik, ongkos produks naik..moga2 solusi yang diambil bukan tutup pabrik :D

Netmaster 28 Feb, 2012

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...