PKS Yakin Menang Satu Putaran
Selasa, 20 Maret 2012 | 13:36 WIB
![[imagetag]](https://lh3.googleusercontent.com/blogger_img_proxy/AEn0k_uXT_v-KF7diYFx2suESy9lk-jy5VVSXISAnDjgwyD_laO7wNbBMYhOIhl-LgZV1nAcP7kIrl_4UOY3CkhnZVLBYi3SJNXkI1f8rWpnjLUxeTsg37c3oe5CBvyHJPcK7yxZNhod=s0-d)
Hidayat Nurwahid (kiri) dan Didik J Rachbini mendaftarkan diri di kantor Komisi Pemilihan Umum Daerah, Jalan Budi Kemuliaan, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (19/3/2012). Hidayat Nurwahid dan Didik J Rachbini adalah pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur yang diusung oleh Partai Keadilan Sejahtera untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta 2012.
JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Keadilan Sejahtera meyakini pasangan calon Gubernur DKI Jakarta Hidayat Nur Wahid (HNW) dan calon Wakil Gubernur Didik J Rachbini yang diusung akan menang dalam satu putaran dalam Pilkada DKI Jakarta nantinya. Partai saya ketika memutuskan untuk menunjuk saya untuk maju, tentu tidak dalam rangka untuk kalah. "Optimis satu putaran," kata Ketua DPP PKS Aboe Bakar Al Habsy di Komplek Dewan Perwakilan Rakyat, Selasa (20/3/2012).
Aboe Bakar mengatakan, Hidayat mempunyai dukungan masyarakat yang sangat besar di Jakarta. Adapun Didik yang merupakan seorang ekonom, tambah dia, mendapat dukungan di kalangan pengusaha maupun masyarakat menengah ke atas. Hidayat mengatakan, ia dan Didik optimis menang sama seperti keyakinan calon lain. Ketika menjadi Presiden PKS, kata Hidayat, PKS dapat memenangkan Pemilu 2004 di Jakarta. Dia juga mendapat dukungan terbanyak untuk menjadi anggota Dewan dari daerah pemilihan DKI Jakarta. "Partai saya (PKS) ketika memutuskan untuk menunjuk saya untuk maju, tentu tidak dalam rangka untuk kalah. Tapi tentu bukan dalam rangka untuk menghadirkan arogansi," kata Hidayat seusai rapat paripurna.
Seperti diberitakan, jika seluruh pasangan yang mendaftar sebagai cagub dan cawagub lolos verifikasi di Komisi Pemilihan Umum, Hidayat-Didik harus bertarung dengan lima pasangan lain yakni Alex Noerdin-Nono Sampono, Joko Widodo-Basuki Tjahja Purnama, Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli, Faisal Basri-Biem Triani Benyamin, dan Hendardji Supanji-A Riza Patria.
http://megapolitan.kompas.com/read/2...g.Satu.Putaran
---------------
Gua juga 'haqqul yaqin' kalau suara GOLPUT di Ibukota RI itu akan mendekati angka 60% ... :D
Selasa, 20 Maret 2012 | 13:36 WIB
Hidayat Nurwahid (kiri) dan Didik J Rachbini mendaftarkan diri di kantor Komisi Pemilihan Umum Daerah, Jalan Budi Kemuliaan, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (19/3/2012). Hidayat Nurwahid dan Didik J Rachbini adalah pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur yang diusung oleh Partai Keadilan Sejahtera untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta 2012.
JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Keadilan Sejahtera meyakini pasangan calon Gubernur DKI Jakarta Hidayat Nur Wahid (HNW) dan calon Wakil Gubernur Didik J Rachbini yang diusung akan menang dalam satu putaran dalam Pilkada DKI Jakarta nantinya. Partai saya ketika memutuskan untuk menunjuk saya untuk maju, tentu tidak dalam rangka untuk kalah. "Optimis satu putaran," kata Ketua DPP PKS Aboe Bakar Al Habsy di Komplek Dewan Perwakilan Rakyat, Selasa (20/3/2012).
Aboe Bakar mengatakan, Hidayat mempunyai dukungan masyarakat yang sangat besar di Jakarta. Adapun Didik yang merupakan seorang ekonom, tambah dia, mendapat dukungan di kalangan pengusaha maupun masyarakat menengah ke atas. Hidayat mengatakan, ia dan Didik optimis menang sama seperti keyakinan calon lain. Ketika menjadi Presiden PKS, kata Hidayat, PKS dapat memenangkan Pemilu 2004 di Jakarta. Dia juga mendapat dukungan terbanyak untuk menjadi anggota Dewan dari daerah pemilihan DKI Jakarta. "Partai saya (PKS) ketika memutuskan untuk menunjuk saya untuk maju, tentu tidak dalam rangka untuk kalah. Tapi tentu bukan dalam rangka untuk menghadirkan arogansi," kata Hidayat seusai rapat paripurna.
Seperti diberitakan, jika seluruh pasangan yang mendaftar sebagai cagub dan cawagub lolos verifikasi di Komisi Pemilihan Umum, Hidayat-Didik harus bertarung dengan lima pasangan lain yakni Alex Noerdin-Nono Sampono, Joko Widodo-Basuki Tjahja Purnama, Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli, Faisal Basri-Biem Triani Benyamin, dan Hendardji Supanji-A Riza Patria.
http://megapolitan.kompas.com/read/2...g.Satu.Putaran
---------------
Gua juga 'haqqul yaqin' kalau suara GOLPUT di Ibukota RI itu akan mendekati angka 60% ... :D
jamil4h 20 Mar, 2012
