Tolak Kenaikan BBM, PKS Diancam 'out' dari Koalisi, juga Reshuffle? PKS pun Pikir2

Diancam PD Ditendang dari Koalisi, PKS: Tunggu Pernyataan SBY
Mega Putra Ratya - detikNews
Senin, 26/03/2012 12:07 WIB

Jakarta PKS enggan mengomentari soal dorongan Partai Demokrat (PD) ke Presiden SBY agar dikeluarkan dari koalisi. PKS menunggu statmen resmi dari Ketua Umum, Sekjen dan Bendahara Umum PD, dan tentu SBY. "Kita tunggu statemen resmi dari Ketua Umum, Sekjen dan Bendahara Umum. Kita juga tunggu statemen Pak SBY. Karena yang lain kita anggap nggak serius," ujar Ketua DPP PKS Fachri Hamzah kepada detikcom, Senin (26/3/2012).

Sebelumnya Partai Demokrat (PD) mendorong Ketua Setgab Koalisi, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengambil sikap tegas terhadap PKS. Sikap PKS yang mencla mencle menjadi pertanyaan, padahal tergabung dalam koalisi. "Kita mendorong agar Pak SBY selaku ketua koalisi mengevaluasi keberadaan partai koalisi yang tidak dan patuh serta tidak mendukung kebijakan pemerintah seperti kenaikan harga BBM," kata Wasekjen PD, Sekretaris FPD DPR Saan Mustopa.
http://news.detik..com/read/2012/03/...by?nd992203605

Kenaikan BBM Bergulir di Senayan, FPKS Masih Pikir-pikir
Elvan Dany Sutrisno - detikNews
Senin, 26/03/2012 11:23 WIB

Jakarta PKS boleh saja tetap mengaku masih bertahan menolak kebijakan kenaikan BBM. Tetapi tidak menutup soal 2 opsi yang muncul terkait kenaikan itu. Seperti disampaikan Sekretaris FPKS Abdul Hakim, Senin (26/3/2012), ada 2 opsi yang berkembang. Pertama, persoalan pilihan naik atau tidaknya BBM diserahkan kepada pemerintah. Kedua, UU APBN tetap menegaskan tidak ada kenaikan BBM. "Atas dua pilhan tersebut, fraksi-fraksi di DPR sedang mencermati dan mendalami, ada kemungkinan hal tsb akan di voting di paripurna," jelas Abdul Hakim.

Karena itu, dia berharap, selaku mitra koalisi Partai Demokrat (PD) tidak menekan-nekan. Tetapi memberikan kebebasan bagi partainya untuk memilih yang terbaik. "Berikan kesempatan kepada fraksi-fraksi dalam 2 hari kedepan untuk memilih alternatif terbaik bagi rakyat Indonesia," jelasnya.
http://news.detik.com/read/2012/03/2...ir?nd992203605


Inilah Peta Politik Rencana Kenaikan BBM
Nurvita Indarini - detikNews
Senin, 26/03/2012 12:24 WIB

Jakarta Pemerintah berencana menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) per 1 April mendatang. Namun suara di Setgab Partai Koalisi tidak bulat. Kekompakan Setgab lagi-lagi retak lantaran ada yang partai yang abu-abu dan ada yang jelas menolak kenaikan harga BBM. Bagaiman peta politiknya? "Di Setgab Koalisi itu ada 6 partai. Dari 6 partai itu yang clear baru Demokrat, PAN dan PKB. Sedangkan Golkar dan PPP masih abu-abu karena belum satu suara solid. Sedangkan PKS resisten terbukti dengan mengirimkan surat ke Presiden SBY," kata pengamat politik dari The Habibie Center, Bawono Kumoro, dalam perbincangan dengan detikcom, Senin (26/3/2012).

Nah, di luar Setgab Koalisi masih ada oposisi. Ada PDI Perjuangan, Hanura dan Gerindra. Secara sederhana, Bawono memetakan ada 3 sikap politik di parlemen. Bagi dia, sangat wajar jika oposisi menentang kenaikan harga BBM. Namun menjadi aneh jika penolakan keras maupun sikap abu-abu disampaikan anggota Setgab Partai Koalisi. "Sebagai bagian koalisi setidaknya mendukung dulu secara moral, baru mendukung secara politik," lanjut Bawono.

Lagi-lagi ketidakkompakan di tubuh Setgab ini menjadi pukulan telak bagi Demokrat. Jika sikap penolakan itu tidak berubah hingga Rapat Paripurna maka rencana kenaikan BBM ini bisa mentah di tengah jalan. "Ironisnya tidak jadi bukan karena sikap partai oposisi tetapi karena partai yang merupakan bagian dari koalisi. Itu konsekuensinya," sambung Bawono.

Dia menyarankan agar SBY melakukan pendekatan secara intensif kepada PKS. Bila perlu disiapkan sanksi tegas bagi anggota Koalisi yang menusuk dari belakang. "PKS sebenrnya lebih etis keluar koalisi ketimbang 'menusuk dari belakang'. Ini kan jadi nggak jelas sikapnya," ucap Bawono. Pemerintah bermaksud menaikkan harga BBM per 1 April seiring melonjaknya harga minyak dunia. Pemerintah dan DPR diperkirakan mencapai kesepakatan tentang kenaikan itu hari ini.
http://news.detik..com/read/2012/03/...an-bbm?9922022

---------------

Elit PKS kayaknya tak berani mengikuti hati nuraninya dan hati nurani rakyat. padahal, hati nurani itu adalah suara Tuhan. Kasihanlah PKS, kalau lebih takut suara Demokrat dan SBY daripada suara Tuhan itu!

ruchver 26 Mar, 2012

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...