Aktris yg Anggota DPR, Rachel Maryam: Please, Nilai DPR Jangan Video Pornonya Saja!

anggota DPR yang juga artis, Rachel Maryam

Rachel Maryam Minta, Nilai DPR Jangan Video Pornonya Saja
Sabtu, 28 April 2012 , 09:14:00

JAKARTA -- Aktris yang juga anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Rachel Maryam ikut mengomentari merebaknya kasus video porno yang diduga salah satu pelakunya merupakan anggota DPR.

Ia berharap, masyarakat tidak langsung memberi penilaian negatif karena kasus ini juga masih simpang siur. "Kita asas praduga tak bersalah saja dulu. Saya baca berita soal itu tapi semua ini belum pasti," jelas Rachel saat ditemui di Cikini Raya Jakarta Pusat, Jumat (27/4).

Sebagai negara yang berdasarkan asas hukum, Rachel meminta semua personal yang melanggar pasal harus dihukum. Tapi bagi mereka yang tidak melanggar jangan diada-adakan. "Kita harus menyelidiki siapa yang mengunduh pertama kali di internet. Ini melanggar pasal, siapa yang menyebarkan harus dikena pasal," kata Rachel.

Ia juga mengungkapkan, anggota DPR memang belum bisa merealisasikan seluruh program kerja. "Apa yang kurang baik sebaiknya dikritisi supaya kinerjanya lebih baik. Tapi menilai DPR jangan sepihak, jangan dari sisi buruknya saja," ungkapnya. http://www.jpnn.com/read/2012/04/28/...Pornonya-Saja-


Skandal Sex Menampar Wajah DPR
Friday, 27 April 2012 10:40

Anggota DPR RI kembali jadi sorotan. Kali ini, terkait dengan foto dan video adegan syur yang diduga melibatkan dua pasangan mirip Anggota DPR RI. Disebut-sebut, keduanya adalah kader partai PDIP yang tengah naik daun di kancah politik nasional.

Beberapa situs berita menulis dan menampilkan sejumlah foto dan video yang memperlihatkan si perempuan duduk di kursi sambil tertawa. Ada pula foto close up di atas tempat tidur. Yang paling hot, adalah gambar perempuan yang tengah melakukan adegan seks di atas ranjang.

Bagian atas dadanya sangat jelas terlihat. Tidak ada sehelai benang pun yang menempel di tubuh mulusnya. Dari gambar tersebut, nampak si perempuan dalam posisi woman on top (berhubungan seks dengan posisi wanita di atas pria).

Perempuan yang dimaksud diduga merupakan anggota DPR dari Kalimantan Barat berinisial C. Sementara si pria diduga seorang dokter K juga dari Fraksi PDIP. Hingga kini, kedua politisi itu belum memberikan komentar terkait beredarnya foto dan video pribadinya.

Menanggapi isu tersebut, yang jelas Badan Kehormatan (BK) DPR segera beraksi memeriksa kasus tersebut. Ketua BK DPR, Muhammad Prakosa, mengatakan bahwa foto syur mirip anggota DPR yang tersebar berantai di alam maya itu adalah rumor belaka. "Itu kita anggap sebagai rumor dan informasi yang belum lengkap. Bukti foto dan video ditu akan diteliti untuk bukti awal," tuturnya kepada media, Kamis (26/4/2012).

Pemeran wanita dalam foto itu disebut-sebut sebagai anak Cormelis M.H, Gubernur Kalbar yang saat ini tengah bersaing dalam Pilkada untuk tetap menempati kursi Kalbar-1. Cornelis menanggapi masalah yang menyudutkan anaknya itu dengan sangat hati-hati. Ia mengatakan bahwa ada indikasi pembusukan terhadap dirinya (black Campaign) dalam kampanye pemilihan Gubernur Kalbar yang sedang dalam proses saat ini.

Pakar telematika Roy Suryo menyebut bahws foto-foto syur itu memang asli. Namun ia tidak mau terjebak dengan polemik dengan personal yang ada di dalam foto tersebut. Roy hanya menyenut bahwa foto dan video itu tidak direkayasa. Tetapi ia tidak mengungkap, siapa pemeran di foto dan video tersebut.

Terungkapnya foto dan video adegan syur dua insan mirip anggota DPR RI dari itu menambah buruk citra DPR. Untuk kesekian kalinya, kasus amoral itu menampar muka DPR. Meski tidak semua anggota DPR suka berperilaku tak senonoh, toh isu yang kini yang beredar luas itu menambah daftar panjang kebobrokan moral wakil rakyat.

Sebelumnya, terungkap kisah asmara terlarang seorang anggota DPR, Max Moein, dengan sekretarisnya Desi Vidyawati. Kasus ini terjadi pada periode DPR lalu, 2004-2009. Ketika itu, Desi harus bolak balik ke Badan Kehormatan (BK) DPR untuk menjelaskan pelecehan seksual yang dialaminya.

Tak kalah heboh, terungkapnya skandal asmara terlarang antara politisi Golkar, Yahya Zaini, dengan artis Maria Eva. Maria Eva mengaku kebenaran video yang beredar ketika itu.

Mantan anggota DPR, Permadi, mengakui bahwa kisah-kisah heroik api asmara yang menggelora akibat cinta lokasi para DPR kerap terjadi. Hal itu akibat para politisi Senayan sering bertemu baik di gedung DPR maupun saat berkunjung ke daerah. Permadi mengakui sering melihat dan menemukan adegan-adegan 'seru' tanpa sengaja dari teman-temannya saat itu.

Ke depan, kita berharap agar para anggota DPR dapat menjaga diri dan menjadi panutan dan penyampai aspirasi rakyat, bukan menjadi cemohan rakyat lantaran perilaku tak bermoral.
http://www.gatra.com/nasional-cp/1-n...mpar-wajah-dpr

Karolin Margret Natasa: Skandal Video Mesum Anggota Dewan DPR
Sat, Apr 28th, 2012


Karolin Margret Natasa

DPR kembali tercoreng dengan mencuatnya video porno yang diduga dilakukan oleh Karolin Margret Natasa, anggota Komisi IX DPR yang juga merupakan putri Gubernur Kalimantan Barat, Drs.Cornelis, MH. Belum jelas siapa pria yang ikut terekam dalam video mesum yang awalnya diunggah di situs kilikitik.net tersebut. Namun santer terdengar kabar bahwa pria itu adalah Aria Bima, tapi politikus tersebut langsung membantahnya.

Setelah Aria Bima, mencuat kabar baru bahwa pria dalam video itu adalah Elya Geeraldy Muskitta yang disebut-sebut punya hubungan asmara dengan Karolin. Menurut isu yang beredar, pengunggahan video itu sendiri didasari oleh sikap balas dendam Elya terhadap Karolin terkait bisnis yang mereka bangun berdua.

Mengenai skandal video mesum ini sendiri, Karolin seolah menghilang dan tak mau memberikan konfirmasi. Sementara itu Aria Bima yang menyangkal tegas bahwa dirinya tak terlibat video porno itu, mengaku sangat rugi karena namanya tercemar. "Ini adalah pembunuhan karakter," kata Aria Bima saat mengklarifikasi masalah ini beberapa waktu lalu. Aria Bima lantas meminta pihak berwajib untuk mengusut tuntas kasus video porno tersebut, terutama menyelidiki situs kilikitik.net yang termasuk akar dari penyebaran video tersebut.

Belum diketahui secara pasti apa motif pelaku dengan mengunggah video mesum Karolin tersebut. Namun ada pula yang menduga bahwa hal ini termasuk dalam upaya black campaign dan pencemaran nama baik. Seperti yang sudah diketahu, ayah Karolin adalah gubernur dan kembali menjadi salah satu kandidat kuat dalam Pilkada Kalimantan Barat mendatang.
http://sidomi.com/89809/karolin-marg...ota-dewan-dpr/


Video Mesum DPR Lukai Perasaan Kader PDIP Kalbar dan Gubernur
28 April 2012 | 07:54 wib

PONTIANAK, suaramerdeka.com - Pengurus PDIP Kalimantan Barat (Kalbar) dan Gubernur Cornelis merasa terluka perasaanya setelah mengetahui video adegan mesum yang diperankan perempuan mirip anggota Komisi IX DPR dari Fraksi PDIP. Terkait hal itu, Wakil Ketua DPD PDIP Kalbar M Jimmy meminta masyarakat menunggu hasil penyelidikan polisi. "Saya sudah cross check ke Karolin (anggota DPR dari daerah pemilihan Kalbar-red) dengan Aria Bima. Mereka mengatakan fitnah, tidak betul," ungkap Jimmy.

Oleh karena itu, kader PDIP juga diminta tidak terpancing dengan fitnah keji yang bermuatan politis itu. Menurutnya dengan teknologi komunikasi yang semakin canggih, apa pun bisa direkayasa dan dibuat oleh orang. "Gambarnya memang oke, tetapi gambar itu bisa dimodifikasi. Itu bisa diatur-atur atau disunting. Marilah kita tunggu proses ini berjalan seperti apa kebenarannya," jelas pria yang juga anggota DPRD Kalbar.

Saat ini merupakan momen yang tepat karena menghadapi Pemilihan Gubernur Kalbar. Dia menilai ada muatan politik tertentu yang harus dicermati sehingga tidak membuat kader terkotak-kotak. "Ini demi stabilitas daerah. Apalagi yang ditembak langsung adalah publik figure. Suara Karol itu 200 ribu lebih dan nomor 3 nasional. Kebetulan juga, bapaknya (Cornelis) mau mencalonkan diri kembali dalam pemilihan gubernur nanti," pungkasnya.
http://www.suaramerdeka.com/v1/index...r-dan-Gubernur

-------------------

Biarkan saja rakyat sendiri yang menilai. Mereka kini tidak mungkin lagi dibodohi, meski proses hukum tersendat karena bukti-buktinya menguapa entah kemana

gaorjojak 28 Apr, 2012