Selama Kepolisian RI belum memberikan kepastian izin konser, Gubernur Bali Made Mangku Pastika mempersilakan jika konser Lady Gaga itu digelar di Bali. Asalkan polisi menjamin keamanan pelaksanaannya.
"Saya kira kalau mau di Bali tidak masalah, tapi aspek keamanan itu yang penting," kata Gubernur Bali Made Mangku Pastika, Selasa 22 Mei 2012. " Karena di Jakarta, kan, persoalannya aspek keamanan juga."
Penegasan itu disampaikan Made Mangku Pastika terkait wacana yang menginginkan konser Lady Gaga pindah ke Pulau Dewata dalam kaitannya dengan budaya setempat.
"Saya kira tidak masalah sepanjang mereka mau mengikuti apa yang kita tentukan. Jangan sampai menyinggung atau merusak norma-norma yang ada di Bali dan di Indonesia," kata mantan Kapolda Bali itu. "Selain itu, mereka harus ikut aturan kita juga."
Sebelumnya, Ketua Komisi I DPRD Bali I Made Arjaya juga mengatakan dia terbuka seandainya konser Lady Gaga dipindahkan ke daerahnya.
"Meskipun ditolak di Jakarta, tak begitu di Bali. Kami terbuka, silakan saja konser Lady Gaga dipindahkan ke Bali. Kami justru senang karena Bali akan semakin terkenal di dunia pariwisata," kata Arjaya.
Menurut politikus dari PDI Perjuangan ini, sebagai destinasi pariwisata dunia, Bali justru terbantu dengan kedatangan penyanyi yang cukup terkenal di kalangan anak muda, yakni Lady Gaga. Terlebih, Lady Gaga merupakan sosok yang kini digemari hampir seantero dunia.
Wakil Kepala Polda Bali Brigadir Jenderal Polisi Untung Yoga Ana menyatakan, sampai hari ini belum ada pemberitahuan dari pihak promoter mengenai adanya rencana pemindahan konser Lady Gaga ke Bali. Posisi Polda Bali, kata dia, sama saja dengan polda lain di Indonesia, yakni akan memberikan penilaian setelah ada permohonan. "Hasilnya berupa rekomendasi ke Mabes Polri, apakah bisa dikeluarkan izinnya atau tidak," tegasnya.
Namun secara prinsip, menurut dia, Bali sangat welcome bila ada artis asing yang datang ke sini. "Itu konsekuensi dari kondisi kita yang terbuka dan sudah menjadi daerah internasional," katanya. Sikap itu, menurut dia, telah terbukti tidak mengubah ketaatan masyarakat Bali pada adat dan budayanya sendiri.
http://www.tempo.co/read/news/2012/0...Tampil-di-Bali
"Saya kira kalau mau di Bali tidak masalah, tapi aspek keamanan itu yang penting," kata Gubernur Bali Made Mangku Pastika, Selasa 22 Mei 2012. " Karena di Jakarta, kan, persoalannya aspek keamanan juga."
Penegasan itu disampaikan Made Mangku Pastika terkait wacana yang menginginkan konser Lady Gaga pindah ke Pulau Dewata dalam kaitannya dengan budaya setempat.
"Saya kira tidak masalah sepanjang mereka mau mengikuti apa yang kita tentukan. Jangan sampai menyinggung atau merusak norma-norma yang ada di Bali dan di Indonesia," kata mantan Kapolda Bali itu. "Selain itu, mereka harus ikut aturan kita juga."
Sebelumnya, Ketua Komisi I DPRD Bali I Made Arjaya juga mengatakan dia terbuka seandainya konser Lady Gaga dipindahkan ke daerahnya.
"Meskipun ditolak di Jakarta, tak begitu di Bali. Kami terbuka, silakan saja konser Lady Gaga dipindahkan ke Bali. Kami justru senang karena Bali akan semakin terkenal di dunia pariwisata," kata Arjaya.
Menurut politikus dari PDI Perjuangan ini, sebagai destinasi pariwisata dunia, Bali justru terbantu dengan kedatangan penyanyi yang cukup terkenal di kalangan anak muda, yakni Lady Gaga. Terlebih, Lady Gaga merupakan sosok yang kini digemari hampir seantero dunia.
Wakil Kepala Polda Bali Brigadir Jenderal Polisi Untung Yoga Ana menyatakan, sampai hari ini belum ada pemberitahuan dari pihak promoter mengenai adanya rencana pemindahan konser Lady Gaga ke Bali. Posisi Polda Bali, kata dia, sama saja dengan polda lain di Indonesia, yakni akan memberikan penilaian setelah ada permohonan. "Hasilnya berupa rekomendasi ke Mabes Polri, apakah bisa dikeluarkan izinnya atau tidak," tegasnya.
Namun secara prinsip, menurut dia, Bali sangat welcome bila ada artis asing yang datang ke sini. "Itu konsekuensi dari kondisi kita yang terbuka dan sudah menjadi daerah internasional," katanya. Sikap itu, menurut dia, telah terbukti tidak mengubah ketaatan masyarakat Bali pada adat dan budayanya sendiri.
http://www.tempo.co/read/news/2012/0...Tampil-di-Bali
