[Kriminal]ABG Bugil Diintai, Dipotret, lalu Diperas

ABG Bugil Diintai, Dipotret, lalu Diperas

Foto ilustrasi.

[imagetag]
Quote:

Mempawah (beritajatim.com) - Ada-ada saja cara orang untuk mencari uang. Misalnya saja, Nur alias Nyai dan Heri, warga Pasir Wan Salim, Kecamatan Mempawah Timur, yang melakukan pemerasan terhadap pasangan ABG yang berbuat mesum di tempat sepi.

Nur dan Heri yang notabene kakak beradik kandung ini akhirnya ditangkap Tim Reskrim Polres Pontianak yang dipimpin Kanit Lidik Aiptu Iswandi, ketika hendak beraksi melakukan pemerasan yang ketujuh kalinya di kawasan Pelabuhan Kuala Mempawah.

Kapolres Pontianak, AKBP Sigit Dedi Purwadi, S.Ik, MH, didampingi Kasat Reskrim AKP Edy Haryanto, SH, kepada para wartawan, membenarkan penangkapan Nur dan Heri. Menurut Kapolres, aksi kedua tersangka telah lama meresahkan masyarakat di sekitar kawasan Pelabuhan Kuala Mempawah.

Modus operasi kejahatan mereka, tambah Kapolres, para tersangka mengintai pasangan anak baru gede (ABG) yang berpacaran atau berhubungan intim di kawasan pelabuhan yang sepi dan gelap. Saat para korban sedang berbuat mesum, kedua tersangka merekam dengan kamera HP merk Nokia.

"Setelah korban selesai berhubungan intim, tersangka berpura-pura menangkap basah perbuatan mesum itu. Di situ lah, mereka menawarkan upaya damai dengan meminta uang, HP atau barang-barang berharga milik korban. Karena ketakutan, korban pun menyerahkan barang yang dimiliki," ungkap Kapolres, Rabu (31/5/2012).

Tidak hanya itu, korban ABG perempuan, juga difoto dengan kondisi bugil sebagai alat pemerasan mereka. Buktinya, saat kedua tersangka tertangkap, polisi menemukan rekaman video mesum dan foto-foto bugil para korbannya.

Tim Reskrim Polres Pontianak yang mendapat laporan, langsung melakukan penyelidikan. Dan Jumat (25/5) malam, tersangka Nyai dan Heri yang coba memeras korban ketujuh mereka, berhasil dibekuk tanpa perlawanan.

Naas bagi Nyai dan Heri, saat diamankan petugas, keduanya sempat diamuk massa yang kesal dengan aksi kejahatan tersebut. "Untuk tersangka Nyai sendiri, boleh dibilang merupakan residivis karena telah tiga kali ditangkap polisi atas kasus yang berbeda," ungkap Kapolres.

Atas tertangkapnya kedua tersangka, Kapolres mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah pro aktif memberikan laporan dan informasi kepada pihak kepolisian. Kapolres juga mengimbau kepada pasangan ABG agar tidak berpacaran di tempat-tempat yang gelap dan sepi, karena situasi tersebut dapat mengundang terjadinya tindak kriminalitas. [ton]
dibaca dulu beritanya,jangan langsung tanya "diperas" apanya :wowcantik
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...