Michelle Obama: Andai Saya Tak Masuk Gedung Putih.

Jika waktu diputar kembali, dan Tuhan memberinya kesempatan menukar kehidupan, apa yang diinginkan Michelle Obama? Ketika itu ditanyakan kepada Ibu Negara Amerika Serikat, sang pewawancara, wartawan majalah People, terkejut. Michelle menjawab. "Jika saya tidak masuk Gedung Putih di Washington DC, saya akan memilih jadi Beyonce," Kata Michelle kepada People, Sabtu 26 Mei 2012. "Aku akan menjadi penyanyi yang hebat karena sepertinya menjadi musikus itu paling menyenangkan." Namun, sayangnya, kata Michelle, dirinya punya kekurangan dalam satu hal, yaitu bakat musik. "Kekuatan musik, memainkan instrumen dan menghibur orang, adalah hal yang paling menyenangkan" kata Michelle.

Sanjungan itu datang setelah Beyonce menulis surat kepadanya. Dalam surat itu, mantan anggota Destiny''s Child itu mengaku berterima kasih karena menyebarkan energi positif pada wanita kulit hitam. Beyonce mengungkapkan bahwa ibu dari Malia dan Sasha itu adalah panutan putrinya, Blue Ivy Carter.

"Michelle adalah contoh yang baik untuk wanita Afrika-Amerika yang benar-benar kuat. Dia merupakan seorang ibu yang penyayang, istri yang perhatian, dan pada saat yang sama dia juga seorang ibu negara," tulis Beyonce dalam suratnya. "Tidak peduli bagaimana tekanan dan stres yang dialaminya, dia selalu bersahaja, mengasihi dan tulus. Dia membina keluarganya juga memperhatikan orang lain dengan segala cara," lanjutnya.

Michelle dan Beyonce dikenal dekat satu sama lain. Michelle ikut menari dan berjingkrak ketika Beyonce konser. Ibu negara itu bahkan memboyong anak-anaknya untuk menonton konser Beyonce. Beyonce sendiri juga memberikan kontribusinya bagi tim kampanye Obama. Beyonce menyanyi, juga merancang kaus untuk kampanye Obama. Beyonce menulis surat sanjungan dan Michelle men-tweet balasan suratnya untuk Beyonce.





SUMBEEERR




kereeeen.....
kapan gw punya first lady yang gaol begini...
:mewek
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...