Pemakaian Rok Tak Lagi Wajib dalam Bulu Tangkis

:Yb
Metrotvnews.com, Wuhan: Organisasi bulu tangkis dunia memutuskan untuk tidak menerapkan peraturan yang mewajibkan pemain putri mengenakan rok ketika turun di lapangan.

"Rencana tersebut telah kami cabut," kata Paisan Rangsikitpho, wakil presiden Federasi Dunia bulu tangkis (BWF), Senin (28/5).

Peraturan BWF sempat memicu sejumlah protes terutama dari Cina, India, Indonesia, dan Malaysia setelah mengumumkan peraturan yang mengharuskan semua pemain putri memakai rok ketika bertanding. BWF beralasan rok bisa membuat bulu tangkis lebih atraktif yang pada gilirannya akan menambah jumlah penonton.

Meski demikian, BWF akan tetap mendorong para pemain mengenakan rok.

Dengan keputusan terbaru BWF ini, maka sebagian besar para pemain putri hampir pasti akan mengenakan celana pendek ketika turun di Olimpiade London.

"Kami hanya meminta para pemain, baik putra maupun putri, tampil menarik di depan kamera. Kami ingin mereka berpakaian secara profesional tapi juga terlihat baik," jelas Rangsikitpho, yang berbicara di Wuhan, China, tempat diselenggarakannya turnamen Piala Thomas dan Uber, yang berakhir hari Minggu (27/5).

Juru bicara BWF, Jan Lin, mengatakan keinginan menerapkan kewajiban mengenakan rok tidak lepas dari upaya BWF agar semakin banyak stasiun televisi dunia menayangkan pertandingan bulu tangkis.

"Agar hal itu bisa terwujud, bulu tangkis harus dianggap sebagai cabang olahraga yang sangat kompetitif dan atraktif," kata Lin.

"Tampil menarik adalah salah satu upaya untuk meningkatkan citra bulu tangkis," katanya.

Ia mengingatkan bulu tangkis memerlukan bintang dan ikon yang bisa menarik perhatian media dan sponsor.

Selain BWF, organisasi tinju dunia juga berencana mewajibkan atlet putri mengenakan rok ketika berlaga di ring tinju.

Cabang tinju putri untuk pertama kalinya akan dipertandingan di Olimpiade London, 27 Juli-12 Agustus 2012.(BBC/Ant/DNI)

CEK TKP : metrotvnews.com
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...