Ribuan orang protes G8 dan NATO

Chicago (ANTARA News/Xinhua-OANA) - Lebih dari 2.000 berpawai di pusat Kota Chicago kemarin Jumat (18/5) memprotes kebijakan G8 dan NATO--organisasi yang dipercaya pemrotes menilai kekayaan dan perang lebih besar ketimbang kesulitan ekonomi yang saat ini dihadapi rakyat jelata.

Demonstrasi tersebut digelar pada hari pertama Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G8, dan sehari sebelum lebih dari 50 pemimpin dunia dijadwalkan tiba di Chicago untuk menghadiri KTT NATO pada 20-21 Mei.

Polisi Chicago menyatakan antara 2.400 dan 2.800 orang berkumpul di Daley Plaza, Chicago, untuk menghadiri pertemuan umum yang dituanrumahi oleh kelompok National Nurses United. Setelah itu, beberapa ratu peserta berpawai melewati jalan-jalan Kota Chicago sambil meneriakkan slogan dan mengibarkan tanda.

Untuk pawai itu, para perawat dari seluruh Amerika Serikat dan bahkan beberapa negara asing berkumpul untuk memprotes tindakan G8 dan NATO. KTT tersebut dikecam demonstran karena menyerap sangat banyak dana pemerintah sementara rakyat jelata berjuang untuk memperoleh pekerjaan yang layak, pendidikan dan perawatan kesehatan yang baik.

Di panggung para perawat, yang mendapat sambutan dari banyak warga Chicago yang lewat, berbicara menentang langkah penghematan keuangan yang saat ini diterapkan oleh banyak negara G8, dan malah mengusulkan penerapan Pajak Transaksi Finansial "Robin Hood".

Berdasarkan tokoh buku Robin Hood, yang mencuri dari orang kaya untuk diberikan kepada orang miskin, pajak tersebut akan mengalokasikan 50 sen dari setiap 100 dolar perdagangan di pasar bursa, saham, dividen dan transaksi lain keuangan yang akan digunakan dalam belanja keadilan sosial.

"Kami tidak meminta terlalu banyak, kami meminta sangat sedikit untuk dikembalikan kepada masyarakat kita," kata pemrotes dari National Nurses United Roxanne Heizinger kepada Xinhua --yang dipantau ANTARA News di Jakarta, Sabtu-- mengenai motivasi di balik pajak "Robin Hood".

"Kami minta perawatan kesehatan buat setiap orang, masalah nomor satu, dan kemudian nomor dua adalah yang berkaitan dengan ekonomi saat ini, Wall Street diperlu dikenakan pajak--mereka telah diberi talangan, dan kita kehilangan segalanya," kata Mary Lou Ramirez, perawat lain dalam protes tersebut.

Kedua perempuan itu datang dari California untuk ikut dalam pawai National Nurses United.

Dengan mengenakan topi ala Robin Hood yang dibuat dari bahan berwarna hijau dan diberi bulu merah, para perawat tersebut saling bergantian memberi sambutan kepada pembicara, melantunkan lagu protes, dan menari di Daley Plaza, sementara pekerja kantor memperhatikan dari jendela di gedung tinggi.

Setelah pertemuan terbuka, kebanyakan perawat pulang ke hotel mereka, tapi beberapa ratus peserta dari kelompok lain melanjutkan protes dan berpawai dari Daley Plaza melalui jalan-jalan pusat Kota Chicago.

Polisi Chicago menghentikan kelompok yang bergerak ke utara Sungai Chicago, tapi demonstran berhasil menerobos barikade sepeda polisi dan berjalan langsung di jalan. Sementara itu, lalulintas sempat terhenti.

http://www.antaranews.com/berita/311...es-g8-dan-nato
[imagetag]

demi beberapa gelintir kekuasaan, rakyat sendiri dikorbankan...semua hanya demi majikan
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...