Sukhoi Seminggu jatuh, baru DEMOKRAT ke Salak. Mau Tancap Bendera Partai?

Demokrat Bantu Evakuasi SSJ 100
Kamis, 17 Mei 2012 | 01:05 WIB

INILAH.COM, Jakarta - Tak mau hanya menunggu proses evakuasi pesawat Sukhoi Superjet 100 yang jatuh Gunung Salak, Bogor, Partai Demokrat menerjunkan relawannya untuk membantu sisa proses evakuasi peswat Sukhoi Superjet 100. "Kader demokrat yang sudah di didik kita kirimkan untuk membantu evakuasi korban. Ada satu team sebanyak 5 orang yang kita terjunkan selama satu minggu untuk membantu disana yang kita berangkatkan dari Halim saat hari kedua. Disana mereka malaksanakan tugas misi kemanusian untuk membantu dan bergabung dengan team evakuasi laennya seperti membantu evakuasi dan lain-lain," ujar Ketua Divisi Tanggap Darurat DPP Partai Demokrat, Umar Arsal dalam keterangan persnya, Rabu (16/5/2012).

Menurutnya, diterjunkannya tim SAR DPP Partai Demokrat ke lokasi jatuhnya pesawat Sukhoi untuk membantu proses evakuasi agar dapat segera selesai. "Tentunya kader kita sudah siap selalu dimana dibutuhkan. Karena tidak hanya kali ini saja kader kita terjunkan untuk membantu korban atau musibah yang terjadi, sebelumnya kita turunkan seperti tanah longsor, banjir, gempa. Untuk terjun bantu evakuasi kader kita siap ditempatkan dimana saja," imbuhnya.

Anggota Komisi V DPR ini, menilai selama ini tim SAR, Basarnas, TNI dan Polisi sudah bekerja dengan baik dalam proses evakuasi korban jatuhnya pesawat Sukhoi itu. Bahkan saat ini proses evakuasi sudah hampir mencapai 70-80 persen. Selain itu, Umar menilai saat ini DPR tak perlu melakukan pemanggilan kepada Basarnas seperti apa yang disampaikan beberapa anggota Komisi V yang menilai proses evakuasi berjalan lamban. Sebab saat ini tim dilapangan sudah menunjukkan kerjanya dengan baik.

Namun yang menjadi poin penting dalam kinerja di lapangan adalah Basarnas harus bisa mengatur para relawan agar tim dilapangan tidak kelelahan dan bisa bekerja efektif. "Mungkin banyak yang ingin peduli sehingga berbondong-bondong relawan berdatangan. Tapi kedepan basarnas perlu juga mengatur relawan paling tidak silih bergantian. Tentunya agar semua itu biar lebih efektif dalam menjalan tugas untuk membantu para korban," ungkapnya.
http://nasional.inilah.com/read/deta...akuasi-ssj-100


Pastikan Semua Jenazah Terevakuasi, Tim SAR Sapu Lokasi Jatuhnya Sukhoi

Selasa, 15 Mei 2012 | 14:55

[BOGOR] Tim SAR melakukan penyapuan lokasi jatuhnya pesawat Sukhoi Superjet 100 di Gunung Salak pada hari ke tujuh proses evakuasi, Selasa. "Hari ini dilakukan penyapuan di lokasi kejadian. Tim SAR bergerak vertikal ke kiri dan ke kanan untuk memastikan tidak ada lagi jenazah yang tidak terevakuasi," kata Wakil Basarnas Ketut Parwa di posko kendali evakuasi korban Cipelang, Bogor.

Ketut mengatakan, hari ini ada dua kantong jenazah yang dievakuasi, satu di antaranya berisi material. Hingga hari ke tujuh, lanjut Ketut, sudah 28 kantong jenazah yang berhasil di evakuasi ke Halim Perdana Kusuma. Terkait berita adanya jenazah utuh, Ketut mengatakan, tidak ada ditemukan jenazah yang utuh pada saat evakuasi. "Pesawat hancur berkeping-keping, bagaimana mungkin tubuh manusianya bisa utuh. Ada pun tubuhnya masih bagus tapi tetap tidak ada yang utuh," katanya.

Ketut mengatakan, hingga hari ketujuh ini kotak hitam masih dalam upaya pencarian oleh tim SAR. Pencarian kotak hitam juga melibatkan tim SAR Rusia yang sudah sampai ke lokasi pesawat jatuh. "Kotak hitam masih dalam pencarian. Instrumen yang sudah kita temukan baru ELT," kata Ketut.

Memasuki hari ketujuh ini, lanjut Ketut, akan dilakukan evaluasi pelaksanaan operasi yang sudah berjalan sesuai SOP selama seminggu. Menurut Ketut, ada kemungkinan operasi masih akan diperpanjang hingga dua hari karena masih belum ditemukannya kotak hitam. "Tapi kotak hitam sebenarnya bukan menjadi kewajiban Basarnas untuk mencari. Basarnas hanya berkewajiban terhadap korban. Tapi, ini masih akan dirapatkan lagi apa akan dihentikan atau dilanjutkan sampai beberapa hari," katanya
http://www.suarapembaruan.com/home/p...a-sukhoi/20206

DEMOKRAT Diselamatkan Kehadiran Roy Suryo?
Roy Suryo: Saya Memang Bukan Ahli Penerbangan
Rabu, 16 Mei 2012 21:01

[imagetag]

Kapanlagi.com - Pengamat telematika Roy Suryo termasuk narasumber yang rajin mengirim SMS dan BBM soal kecelakaan pesawat Sukhoi Superjet 100 di Gunung Salak. Anggota Komisi I DPR RI ini menilai, banyak persoalan penerbangan yang tidak lepas dari telematika yang dipelajarinya. "Saya memang bukan ahli penerbangan. Makanya apa-apa yang saya comment memang soal-soal teknis yang tidak lepas dari telematika juga. Soal foto-foto palsu korban Sukhoi, emergency locator transmitter (ELT) dan sebagainya," kata Roy Suryo kepada merdeka.com, Rabu (16/5/2012).

Roy terus memonitor kecelakaan Sukhoi dan merasa cukup yakin dengan setiap komentarnya. Bahkan sejak hari pertama kecelakaan, dia sudah berada di lokasi berbaur dengan masyarakat dan Tim SAR. "Sejak hari pertama saya sudah di lokasi mulai pagi sampai malam. Para keluarga korban, dan juga bahkan tidak ada yang keluarga saya, tetapi semua saya anggap keluarga sendiri," kata politisi Demokrat ini.

Sebagai anggota DPR, Roy pun menyayangkan adanya sejumlah pihak bahkan pengamat yang menyebut tidak ada perhatian dari wakil rakyat. Pernyataan itu jelas disampaikan oleh orang tidak paham dan tidak pernah ke lapangan. "Ada pengamat yang tidak pernah datang sekalipun seenaknya bilang tidak ada perhatian dari Senayan. Saya cukup senyum saja," kata Roy Suryo.

Dalam paripurna DPR nanti, Roy pun meminta anggota DPR untuk tidak membuat pernyataan di luar bidang di Komisinya. Hal tersebut agar semua permasalahan tragedi Sukhoi dapat selesai dengan baik. Berharap pada setiap anggota dewan yang tidak pernah meninjau lokasi tidak berkomentar. "Jangan buat pernyataan yang tidak sesuai bidangnya. Itu adalah hak Komisi V yang bertugas menjelaskan dengan mitra kerjanya perhubungan. Jangan bikin pernyataan kalau kita tidak di lokasi dan tidak ngerti," tandasnya.
http://www.kapanlagi.com/showbiz/sel...nerbangan.html

-------------

[imagetag]

Kasihan nih partai, kepengen sekali dapat pencitraan kayak tim TNI dan Volouteer yang tulus-ikhlas itu. Sayang sudah terlambat, dan bahkan sudah keduluan om Roy Suryo bercuap-cuap di media ... mewakili figur politisi DPR dari partai Demokrat ... :D
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...