Milan - Kasus pengaturan skor di Italia kembali mencuat. Tiga klub yang berlaga di kancah Seri A diduga kuat terlibat kasus tersebut.
Ketiga klub tersebut adalah Atalanta, Novara, dan Siena. Ketiganya diduga terlibat skandal pengaturan skor itu saat masih berlaga di kancah Seri B.
Kepala Penuntut Federasi Sepakbola Italia (FIGC) Stefano Palazzi mengumumkan nama-nama klub dan pemain yang terlibat dalam skandal pengaturan skor itu. Total ada 22 klub yang terlibat dalam kasus itu.
Mereka adalah Albinoleffe, Ancona, Ascoli, Atalanta, Avesa, Cremonese, Pescara, Empoli, Frosinone, Grosseto, Livorno, Modena, Monza, Novara, Padova, Piacenza, Ravenna, Reggina, Rimini, Sampdoria, Siena, Spezia.
64 orang diduga terlibat dalam kasus pengaturan skor itu, termasuk 54 pemain dan ofisial klub. Mereka adalah Paolo Domenico Acerbis, Andrea Alberti, Mirko Bellodi, Cristian Bertani, Davide Caremi, Filippo Carobbio, Mario Cassano, Edoardo Catinali, Marco Cellini, Roberto Colacone, Alberto Comazzi, Luigi Consonni, Kewullay Conteh, Achille Coser, Federico Cossato, Filippo Cristante, Andrea De Falco, Franco De Falco, Alfonso De Lucia, Cristiano Doni, Nicola Ferrari, Riccardo Fissore, Luca Fiuzzi, Alberto Maria Fontana, Ruben Garlini, Carlo Gervasoni, Andrea Iaconi, Vincenzo Iacopino, Vincenzo Italiano, Thomas Herv Job, Inacio Jos Joelson, Tomas Locatelli, Giuseppe Magalini, Salvatore Mastronunzio, Vittorio Micolucci, Nicola Mora, Antonio Narciso, Maurizio Nassi, Gianluca Nicco, Marco Paoloni, Gianfranco Parlato, Dario Passoni, Alex Pederzoli, Alessandro Pellicori, Mirco Poloni, Cesare Gianfranco Rickler, Gianni Rosati, Francesco Ruopolo, Nicola Santoni, Vincenzo Santoruvo, Maurizio Sarri, Luigi Sartor, Alessandro Sbaffo, Mattia Serafini, Rijat Shala, Mirko Stefani, Juri Tamburini, Marco Turati, Daniele Vantaggiato, Nicola Ventola, Alessandro Zamperini.
Penyelidikan yang dilakukan di antaranya adalah meliputi 29 pertandingan Seri B, dua laga Coppa Italia dan dua pertandingan Coppa Italia Lega Pro dari musim 2010/2011.
Disebutkan kalau pihak yang nantinya terbukti terlibat dalam pengaturan pertandingan akan dapat hukuman larangan berkecimpung di dunia sepakbola untuk periode tertentu. Sementara untuk klub, ancaman yang mungkin datang adalah pemotongan poin.
|
