AC Milan Junior Camp 2012 : Mencari Bibit Pesepakbola Muda Berbakat Indonesia
![[imagetag]](https://lh3.googleusercontent.com/blogger_img_proxy/AEn0k_u0bmOKF21GMd6eoo73a6Cy3-9ZVW3cpOCuHn6LFfTcNCkM1my2bbicEp--oq7-DCl6sAu9Z_chLDrIiIGkFzYh8weIdTXfNVEESZ_bte_-kp3aktFLKCI=s0-d)
Quote:
| Jakarta - Banyak bibit-bibit muda berbakat dari Indonesia yang bermimpi bisa menjadi pesepakbola seperti idolanya. Potensi menjadi bintang itu sebenarnya sudah ada, hanya perlu memolesnya lewat pelatihan profesional. AC Milan Junior Camp merupakan salah satu wadah yang mampu mewujudkan mimpi anak-anak Indonesia tersebut. Program yang didukung penuh Pertamina ini khusus diperuntukkan bagi talent berusia di bawah 18 tahun. Para peserta AC Milan Junior Camp akan mengembangkan potensi maksimalnya melalui berbagai pelatihan. Di antaranya: peningkatan skill dan strategi bermain sepakbola, stamina / fisik, kemandirian, kesetiakawanan, kepercayaan diri, sportifitas dan fair play. Program AC Milan Junior terdiri dari Milan Soccer School dan Milan Junior Camp. Secara keseluruhan, program ini termasuk dalam Sektor Pembinaan Usia Muda AC Milan yang bertujuan meregenerasi bintang AC Milan first team. Kesuksesan dan kegembiraan menjadi peserta AC Milan Junior Camp 2011 masih terekam jelas. Terutama ketika legenda AC Milan Daniele Massaro datang ke Indonesia Juni tahun lalu untuk memberikan semangat kepada para peserta. Tahun lalu AC Milan mencari bibit-bibit pesepakbola muda berusia 10 hingga 16 tahun di 10 kota di Indonesia antara lain Jakarta, Semarang, Malang, Medan, Pekanbaru, Palembang, Balikpapan, Makassar, Bandung, dan Bali dan mendapat dukungan dari PT. Pertamina (Persero). Total ada sekitar 8.000 anak dan dari masing-masing kota telah terpilih 6 anak yang mengikuti proses seleksi selanjutnya. Proses seleksi dilaksanakan dua hari dan dibagi menjadi dua tahap, yaitu tahap seleksi kemampuan fisik dan tahap seleksi kemampuan skill. Ke-60 anak tersebut mengikuti AC Milan Junior Camp di Bali selama 2 minggu. Mereka dilatih langsung oleh pelatih AC Milan Academy dan pelatih lokal. Dari pelatihan dan seleksi yang berlangsung selama 2 minggu telah terpilih 18 anak Indonesian All Star Team (IAST) untuk berkompetisi dengan para Milan Junior Camp negara-negara lain dari seluruh dunia. Tahun lalu tim AC Milan Junior Camp Indonesia mencetak hasil luar biasa. Mereka menjuarai turnamen Intesa Sanpaolo yang berlangsung di Vismara Sport Center, Milan. Prestasi ini tercapai berkat kemenangan 1-0 atas tim asal Italia, ASTI, di babak final. Milan Junior Camp telah dijalankan lebih dari 10 tahun di berbagai negara seluruh dunia dan tahun ini Indonesia kembali berpartisipasi untuk yang ketiga kalinya. Tak hanya di Jakarta, pencarian talenta muda terbaik berlanjut di 4 kota besar lainnya yaitu Palembang, Malang, Balikpapan dan Makassar. Mereka akan berkompetisi demi beasiswa pelatihan Milan Junior Camp 2012 di Jakarta. Kompetisi tahun ini menargetkan 700 peserta usia 13 – 16 tahun per kota. Kira-kira prestasi baru apa lagi yang akan diukir talenta muda sepakbola Indonesia tahun ini? |
komentar TS.
Sebenarnya banyak talenta2 berbakat di negeri ini, tapi kurang dieksploitasi. Anda tau lah. ****
sukur2 ada pihak luar yang mau manfaatin talenta muda anak negeri. Semoga berhasil untuk anak2 muda ini.
Tapi pertanyaan TS, apakah proyek2 macam gini menjanjikan untuk prestasi sepak bola indonesia di masa yang akan datang?
karena setahu TS, melihat kondisi **** yang acak adul, mending mereka membela Tim luar dari pada membela negeri sendiri.
Inget gak mantan atlit2 Indonesia yang pernah sukses membela negaranya, sekarang gak tau gimana nasibnya?
