GOLKAR & Ical Sudah Putus Asa Cari Pasangan? Sampai si Ibas pun Dilirik buat Cawapres

[imagetag]

Ical Lirik Ibas Jadi Cawapres ?
Rabu, 20 Juni 2012 | 19:24 WIB

INILAH.COM, Madiun - Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie mempertimbangkan Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono untuk menjadi kandidat calon wakil presiden pada Pemilihan Presiden 2014. Wacana tersebut muncul menyusul adanya pertanyaan dari sejumlah kadernya tentang adanya kemungkinan koalisi antara Partai Golkar dengan Partai Demokrat dalam pertemuan di Madiun, Rabu (20/6/2012).

Selain itu, juga menanggapi tentang adanya poster ucapan selamat datang yang diucapkan Ibas kepada Aburizal Bakrie, yang dipasang di sejumlah titik daerah pemilihan VII, antara lain di Ngawi dan Magetan. "Ibas bagus Ia anak muda yang pandai dan berasal dari keturunan keluarga baik-baik. Terlebih putra Presiden. Ia bisa menjadi apa saja, termasuk calon wakili presiden mendampingi calon yang diusung Golkar," ujar Ical seperti diberitakan Antara.

Menurut Ical sapaan akrab Aburizal Bakrie, profil Ibas sebagai Sekretaris Jenderal Partai Demokrat dan putra Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, telah menjadikan ia layak diperhitungkan untuk mendampingi dirinya dalam pemilihan presiden mendatang. Meski demikian, Partai Golkar masih membuka kesempatan selebar-lebarnya bagi siapa saja tokoh yang dianggap potensial untuk menjadi cawapres.
http://nasional.inilah.com/read/deta...-jadi-cawapres

Golkar Kaltim Dukung Ibas Jadi Cawapres Ical
Rabu, 20 Juni 2012 | 20:29 WIB

INILAH.COM, Madiun - Wacana Partai Golkar meminang Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono sebagai kandidat calon wakil presiden pada Pemilihan Presiden 2014 mendampingi Aburizal Bakrie menuai dukungan. Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie mengatakan, wacana itu mendapat dukungan kuat dari kader-kader Golkar di daerah. "Partai Golkar Kalimantan Timur juga mengusulkan Pak Pramono Edhie Wibowo menjadi cawapres," ujar Ical di Madiun, seperti diberitakan Antara, Rabu (20/6/2012).

Ical mengatakan, partainya baru akan membahas mekanisme penentuan kandidat cawapres dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) di Bogor, bulan depan. Wacana tersebut muncul menyusul adanya pertanyaan dari sejumlah kadernya tentang adanya kemungkinan koalisi antara Partai Golkar dengan Partai Demokrat dalam pertemuan di Madiun.
http://nasional.inilah.com/read/deta...-cawapres-ical


Partai - Partai Berebut Cawapres dari Dinasti Cikeas
Thu, 21/06/2012 - 06:02 WIB

JAKARTA, RIMANEWS -- Anggota Dewan Pembina Demokrat, Ahmad Mubarok menyatakan tak mempersoalkan munculnya wacana Partai Golkar berupaya menggaet politikus Partai Demokrat. "Golkar memang rajin menggaet kader Demokrat, tapi bagi kami belum waktunya membahas calon presiden dan calon wakil presiden," kata Mubarok saat dihubungi, Rabu, 20 Juni 2012, diakuinya ada upaya Partai Golkar mengusung kadernya sebagai calon wakil presiden yang dipasangkan dengan Aburizal Bakrie pada pemilihan Presiden 2014.

Wacana diatas pada pemilihan presiden 2014 muncul dari maraknya spanduk ucapan selamat datang dari Edhie Baskoro Yudhoyono di daerah pemilihannya, Jawa Timur. Spanduk selamat datang itu berada di arena kunjungan Aburizal Bakrie. Spanduk bergambarkan Aburizal dan Ibas dengan latar warna biru. Menurut Mubarok, Partai Demokrat membahas penetapan calon presiden dan calon wakil presiden pada akhir 2013. Penetapan dilakukan melalui konvensi terbuka. Hasil akhir tetap akan diputuskan oleh Majelis Tinggi. Aburizal pun menyatakan koalisi Demokrat dan Golkar dalam pemilihan presiden bisa saja terjadi, termasuk mengusung Ibas sebagai calon wakil presiden pendampingnya. "Dari segi politik, koalisi dengan Demokrat mungkin saja," kata dia. "Ibas turunan orang baik dan sebagai keluarga presiden tentu punya visi kepemimpinan."

Meski begitu Ical menyerahkan sepenuhnya penetapan calon presiden dan wakil presiden pada mekanisme partai. "Kami akan lihat mekanisme pencalonan dalam Partai Golkar yang akan ditentukan dalam Rapat Pimpinan Nasional nanti," kata Ical. Sejumlah Dewan Pengurus Daerah Partai Golkar juga mengajukan sejumlah nama pendamping Ical. Golkar Jawa Timur mengusulkan Gubernur Jawa Timur Soekarwo, Golkar Yogyakarta mengusung Gubernur Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubowono X, dan Kalimantan Timur dan Bali mengusung Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jendral Pramono Edhie Wibowo.

Sekretaris Dewan Pengurus Daerah Demokrat DKI Jakarta Irvan Gani menyambut baik munculnya nama kader Demokrat dalam daftar calon wakil presiden Partai Golkar. "Kami apresiasi, itu artinya kader partai kami dilirik oleh partai lain." Namun Irvan mengatakan hal ini bukan langkah mundur Demokrat karena mau menjadi calon wakil presiden. "Yang pasti kami belum membahas capres dan cawapres, keputusan tetap ada di majelis tinggi."
http://rimanews.com/read/20120621/66...dinasti-cikeas

--------------

Selagi Ical dimajukan Calon Presiden saja, banyak orang yang ogah. Apalagi si Ibas yang masih ingusan itu, mau dijadikan Wapres oleh Golkar dan Ical? Yang bener ajalah! Indonesia itu negara besar, bukan untuk dimain-mainkan hanya untuk kepentingan politik sesaat.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...