Balas Dendam sang PSK

Tamu Sepi, PSK Cantik Bakar Ruko Ibu Kos


MEDAN-PM

Kehebohan di Jl. K.H. Wahid Hasyim ini diakui sebagai insiden pertama sepanjang kawasan Medan Baru dikenal dengan lokasi kos-kosan kalangan perempuan penjaja seks. Amuk cewek jalang ini terjadi kemarin (3/7) siang.

Insiden kebakaran disyaki sengaja ini persisnya terjadi di rumah toko (Ruko) No. 135 Jl. KH Wahid Hasyim, dekat Simpang Barat. Selama ini, oleh pemiliknya, boru Panjaitan (65), Ruko 2 lantai itu dijadikan dua usaha. Lantai atas untuk kos-kosan, lantai bawah untuk toko bernama Sihar Elektronik. Ruko itu diamuk api sekira pukul 13.00 WIB.

Sejumlah saksi mata di lokasi peristiwa menyebut, kobaran api kali pertama terlihat dari sebuah kamar kos di lantai 2 Ruko. Temuan itu terjadi seiring keanehan seorang wanita 20-an tahun yang terlihat tergesa-gesa turun dari lantai 2, lalu kabur secepat kilat dengan menumpangi becak bermotor. Wanita cantik itu diketahui sebagai penghuni kamar kos, tempat asal mula api berkobar dan menjalar cepat hingga membakar seisi Ruko.

Sibarani (30), petugas mekanik reparasi yang tengah bekerja di lantai 1, pun melihat wanita itu kabur seiring api mulai menjilati Ruko. Tak seperti jamaknya korban kebakaran, wanita yang acap berdandan seksi itu berlari tanpa menjerit. "Tolong…kebakaran!!!" sontak jerit Sibarani, yang bukan penemu pertama insiden itu.

Sambil menjerit minta pertolongan warga, Sibarani pun bergegas menyelamatkan harta benda seperti pesawat tivi dan kipas angin yang berada di lantai 1. Ia juga menjerit memanggil pemilik Ruko, br Panjaitan, yang janda 5 anak. Saat itu, wanita yang akrab disapa 'oppung' itu tengah berada di kamarnya, juga di lantai 1.

Keterlambatan mobil pemadam tiba di lokasi serta cepatnya api berkobar membuat Ruko itu akhirnya hangus. Beruntung insiden itu tak mengambil korban jiwa serta api tak menjalar ke rumah lain di sekitar Ruko. Tujuh unit mobil Dinas Kebakaran Pemko Medan yang dikerahkan baru berhasil menjinakkan si jago merah sekira 1 jam usai kobaran api melumat Ruko.

Melihat Rukonya 'secepat kilat' hangus terbakar, Oppung Panjaitan kontan histeris dan pingsan di hadapan warga yang menyemut melihat insiden itu. Sejumlah warga pun segera memboyong wanita tua itu ke teras sebuah toko di depan lokasi kebakaran.

Kuatnya dugaan Ruko kos-kosan itu dibakar seorang penghuni wanitanya, diperkuat Daniel Pardede (40), keponakan Oppung Panjaitan. Daniel, yang berprofesi sebagai pengacara, itu sangat yakin sang pembakar adalah wanita yang kabur itu usai mendapat kesaksian dari Sibarani.

"Kuat dugaan kami rumah itu sengaja dibakar sama anak kos yang menyewa kamar di situ. Karena dia keluar buru-buru dan tak lama setelah dia pergi api langsung besar. Kalau memang bukan dia, harusnya dia panik dan berteriak jika di lantai II sudah terbakar. Ini kan janggal! Makanya kami sekarang lagi mencari di mana dia sekarang," aku Daniel, seraya mengaku tak tahu identitas wanita berkulit putih itu.

Celakanya, Oppung Panjaitan yang ditanyai usai siuman pun setali tiga uang. Ia juga tak hafal dengan nama wanita berambut panjang yang sejak 6 bulan lalu menghuni sebuah kamar kosnya. Pun tak hafal, Oppung Panjaitan pun sangat yakin: wanita itulah pembakar rumahnya. Penyebabnya? Ia bercerita.

Senin (2/7) malam lalu, dia memarahi wanita jalang itu. Oppung Panjaitan marah karena wanita itu ketangkap basah membawa seorang lelaki menginap di kamar kosnya. Menurutnya, itu bukan temuan kali pertama. Sebelumnya, temuan serupa telah beberapa kali terjadi. Ya, wanita yang diyakini pekerja seks komersil itu selalu ditemukan di kamar kosnya dengan lelaki yang bergonta-ganti. Saking sering menemukan kosnya jadi ajang mesum, Oppung Panjaitan pun mengaku pernah menemukan sejumlah pakaian pria di kamar wanita itu. Oppung Panjaitan menyewa kamar kosnya dengan harga Rp250 ribu/bulan.

"Tak tahu aku namanya, tapi dia semalam kumarahi karena sampai pagi bawa laki-laki ke kamar. Sudah sering kumarahi dia tapi tak juga jera. Dia yang bakar ini! Udah habis semua, sampai bajuku pun tak bisa kuselamatkan," tukas Oppung Panjaitan sambil menangis.

Nenek malang ini menduga kuat motif pembakaran Rukonya karena wanita muda itu dendam terhadapnya. Indikasi itu, menurut Oppung Panjaitan, serasa tak terbantahkan karena asal dimarahi wanita itu pun menunjukkan perlawanan kepada wanita uzur ini. Indikasi lain, amuk si wanita cantik itu terjadi karena pasca aksi 'sweeping' Oppung Panjaitan, tamu-tamu hidung belangnya mendadak sepi. Ya, sebelum temuan kembali membawa lelaki di Senin malam itu, beberapa hari sebelumnya wanita itu telah mulai jarang didatangi lelaki-lelaki. Kondisi yang jelas berhubungan dengan drastis menurunnya pendapatan itulah yang disyaki kuat menjadi latar amuk wanita itu hingga membakar Ruko ibu kos nya sendiri.

Keyakinan Oppung Pardede dan keponakannya soal wanita itu sebagai pelaku pembakar Ruko juga diamini sejumlah warga di sana. Ny. Ros (46) adalah salah satunya. Ros mengaku Oppung yang semua anaknya bermukim di luar Kota Medan itu bahkan pernah memintanya menasehati wanita jalang penghuni kosnya.

"Kalau oppung itu baiknya, anak kosnya yang kurang ajar. Sering kali dia itu ditangkap si oppung lagi berduaan sama laki-laki. Ya jelaslah oppung itu marah, tapi dia melawan katanya dia bayar di situ. Namanya uda tua, ya diam ajalah oppung itu," terang Ros sambil memeluk Oppung Panjaitan, saking iba.

Ima (37), tetangga Oppung Panjaitan, bahkan mengaku sempat melihat aksi kabur wanita itu. Tapi temuan itu terjadi saat Ima belum tahu soal isu wanita itu sebagai pelaku pembakar Ruko tetangganya. Menurut Ima, wanita sangat tercurigai itu kabur dengan menumpangi sebuah Betor yang melaku kencang ke arah Jl. Gajah Mada, Medan.

"Cuma aku tak tahu kalau dia baru bakar rumah. Kalau tahu kian aku, pasti kutangkap dia. Karena oppung ini baik kali sama warga sini. Kami mana terimalah! Cewek tak betulnya dia itu," Ima tampak sangat emosi saat bercerita tentang cewek malam itu.

Seorang wanita yang juga ditemui POSMETRO di sekitar lokasi peristiwa juga mengaku sangat curiga dengan motif pelarian cewek itu. "Kita pun bandal dulu Bang, lonte semuanya kalau cewek kos di sekitar sini. Makanya bandal-bandal semua sampai nekat main bakar gini," ungkap wanita mengaku mantan PSK itu. Ia, yang tak ingin menyebut nama, membenar wanita jalang penghuni kos Oppung malang itu adalah pekerja seks komersil (PSK).

"Akan kami cari terus dia itu. Pasti dia itu yang membakar. Sudah kami yakini itu," sambar Daniel Pardede, keponakan Oppung Panjaitan. Belakangan, identitas wanita tercurigai itu terendus juga. Dia diketahui bernama Mini. Hingga kemarin, seiring lokasi insiden dipagari police-line, Kapolsek Medan Baru Kompol Budi Hendrawan mengaku akan terus mengusut kasus ini.

Binsar Situmeang (40), menantu Oppung Panjaitan, memastikan kebakaran bukan karena korsleting atau hubungan arus pendek listrik. "Itu lantai II listrik tak otomatis hidup, harus disambungkan dulu ke colokan listrik yang di lantai I. Jadi kalau katanya terbakar karena korsleting sangat tidak mungkin, karena jelas di lantai II tak mengalir listrik saat kejadian. Jadi kuat kemungkinan anak kos itu memang yang membakarnya. Kalau bukan dia, buat apa dia lari!" kata Binsar. (wel/sal)

http://www.posmetro-medan.com/?p=4263

=========================
kurang ajar apa kurang waras si PSK ini ya?
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...