Ical Capres GOLKAR itu Sudah Harga Mate, Kalau Rapimnas hanya Bahas Pendamping Bakrie

[imagetag]

Rapimnas Golkar hanya bahas pendamping Bakrie
Minggu, 24 Juni 2012 21:03 WIB

Yogyakarta (ANTARA News) - Rapat Pimpinan Nasional Partai Golongan Karya (Rapimnas Golkar) hanya akan membahas calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampingi calon presiden dari partai itu, Aburizal Bakrie, kata Priyo Budi Santoso. "Jadi, Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) III nanti tidak akan membahas calon presiden (capres), karena aspirasi Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar seluruh Indonesia sudah jelas mencalonkan Aburizal Bakrie sebagai capres pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2014," Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) partai Golkar itu di Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Minggu.

Dalam rapimnas nanti, menurut dia, usai deklarasi "Aburizal Bakrie (ARB) for President 2014-2019" akan dibahas mekanisme pencalonan cawapres yang mendampingi capres dari Golkar yang akan ditetapkan secara resmi pada 1 Juli 2012. "Dalam rampinas nanti juga belum ada nama cawapres, jadi yang akan diumumkan untuk mendampingi capres Golkar. Namun, nama tersebut akan muncul pada waktunya, dan kami berharap mendapatkan cawapres yang terbaik," kata Wakil Ketua DPR RI itu.

Ia mengatakan, pada saatnya nanti pasti akan diumumkan siapa cawapres yang akan mendampingi capres dari Golkar. Jika saat ini sudah muncul nama-nama cawapres, menurut dia, maka hal itu wajar. "Saat ini memang telah beredar beberapa nama cawapres yang diajukan oleh beberapa daerah, tetapi hal itu biar berjalan secara alamiah," katanya.

Menurut dia, Golkar DIY merupakan yang pertama kali secara resmi mengusung dan mengusulkan nama Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X sebagai cawapres mendampingi Aburizal Bakrie. Sosok Sultan, kata dia, adalah tokoh nasional kaliber berat yang tidak perlu lagi dipertanyakan komitmennya terhadap rakyat. Sultan merupakan tokoh Jawa yang menasional. "Namun, usulan itu harus ditanyakan terlebih dulu kepada beliau apakah bersedia atau tidak menjadi cawapres dari Partai Golkar?," kata Priyo.

Ketua DPD Partai Golkar DIY, Gandung Pardiman, mengatakan bahwa Sultan HB X yang merupakan Raja Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat dan Gubernur DIY resmi dipilih sebagai cawapres dari Golkar pada Pemilu 2014. "Kami secara resmi mengusung dan mengusulkan Sultan sebagai cawapres untuk mendampingi capres Aburizal Bakrie pada Pemilu 2014. Sultan dipilih sebagai cawapres karena tidak ada sosok yang lain yang sepadan dengan beliau," katanya menambahkan.http://www.antaranews.com/berita/317...damping-bakrie

Lapindo kembali Berjanji Lunasi Sisa Ganti Rugi
Jumat, 22 Juni 2012 16:08 WIB

Metrotvnews.com, Jakarta: PT Minarak Lapindo Brantas kembali mengumbar janji akan melunasi semua sisa ganti rugi korban lumpur Lapindo pada 15 Juli mendatang. Janji itu disampaikan Gubernur Jawa Timur Soekarwo setelah berbicara dengan pemilik PT Minarak Lapindo Brantas Nirwan Bakrie. Gubernur Jawa Timur Soekarwo menjelaskan itu di Surabaya, Jawa Timur, Jumat (22/6). Menurut Soekarwo, setelah pembayaran Rp400 miliar, Pemerintah Provinsi Jawa Timur menagih sisa tagihan Rp500 miliar.

Soekarwo menjelaskan, ia memegang janji Nirwan Bakrie yang disampaikan melalui saluran telepon itu. Soekarwo mengatakan, ia akan mempertanyakan kembali janji itu pada Juli mendatang. Khusus untuk pembayaran Rp500 miliar Soekarwo mengaku belum tahu skema pembayarannya. Sebab, baru sebatas obral janji. Sudah berulangkali PT Minarak Lapindo mengingkari janji pembayaran sisa ganti rugi kepada korban yang ada di peta terdampak. Namun, berulangkali pula PT Minarak Lapindo mengingkari janjinya.
http://www.metrotvnews.com/read/news...a-Ganti-Rugi/6

-----------------

Banyak orang mengira bahwa Ical akan terganjal dengan kasus lumpur panas LAPINDO untuk bisa maju Capres 2014 kelak. Tetapi ssesungguhnya tidak begitu. Masalah Ical dan Lapindonya, tinggal tersisa Rp 500 milyar, yang begitu dilunasi akhir 2012 nanti ... loloslah sudah kasus lumpur Lapindo itu dari tuntutan warga Porong Sidoarjo. Selanjutnya tak akan ada lagi yang bisa mengotak-atik Lapindo dan bisnis keluarga Bakrie, yang semuanya akan memudahkan Icall untuk menuju 2014. Ada pula selentingan, bahwa kelak kalau Ical sudah selesai melunasi semua klaim warga korban lumpur itu ke LAPINDO, maka tanah-tanah penduduk yang sertifikatnya sudah dibeli oleh LAPINDO Inc pada akhirnya akan di jual oleh Bakrie kembali ke Negara dengan harga pasaran. Hasil jual tanah lumpur panas di Porong ke Negara itulah yang tampaknya akan dijadikan modal untuk kampanyenya di Capres 2014 nanti dan upayanya memenangkan GOLKAR di pemilu 2014. Ical memang penuh dengan perhitungan mateng! Ical kok dilawan!

:beer:
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...