Liputan6.com, Jakarta: Ketua Badan Musyawarah Masyarakat (Bamus) Betawi, yang juga Cawagub DKI Jakarta, Mayjen (Purn) TNI Nachrowi Ramli mengatakan bahwa masyarakat Jakarta sangat menginginkan pilkada DKI Jakarta berjalan hanya satu putaran saja. Lantaran menurutnya, masyarakat Jakarta sudah tidak ingin berlama-lama melihat sistem perekonomiannya kembali berjalan normal usai hiruk pikuk Pilkada DKI.
"Karena kita melakukan survey, Warga Jakarta 80 persen lebih pengen pilkada satu putaran," kata Nachrowi dalam kampanyenya sebagai Cawagub di Pilkada DKI Jakarta di Jl SMA 48 RT 014/01 Kelurahan Pinang Ranti Kecamatan Makasar Jakarta Timur, Selasa (26/6).
Nachrowi yang juga merupakan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta yang berpasangan dengan Fauzi Bowo ini menegaskan bahwa pihaknya akan memperjuangkan keinginan masyarakat Jakarta untuk pilkada satu putaran.
"Jadi kami ingin memenuhi keinginan warga jakarta yang pengen satu putaran. Kami tahu, warga Jakarta itu cerdas dan realitas, pengennya yang cepat," tegasnya.
Selain itu, Nachrowi juga menjelaskan bahwa dengan pilkada DKI Jakarta satu putaran maka pemerintah DKI Jakarta dapat menghemat Rp 68 milyar yang berasal dari uang rakyat yang telah masuk ke APBD Jakarta. (ARI)
http://id.berita.yahoo.com/nara-warg...234000801.html
Iya satu putaran , tapi bukan lu yg menang sm si kumis Naraaaa!
"Karena kita melakukan survey, Warga Jakarta 80 persen lebih pengen pilkada satu putaran," kata Nachrowi dalam kampanyenya sebagai Cawagub di Pilkada DKI Jakarta di Jl SMA 48 RT 014/01 Kelurahan Pinang Ranti Kecamatan Makasar Jakarta Timur, Selasa (26/6).
Nachrowi yang juga merupakan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta yang berpasangan dengan Fauzi Bowo ini menegaskan bahwa pihaknya akan memperjuangkan keinginan masyarakat Jakarta untuk pilkada satu putaran.
"Jadi kami ingin memenuhi keinginan warga jakarta yang pengen satu putaran. Kami tahu, warga Jakarta itu cerdas dan realitas, pengennya yang cepat," tegasnya.
Selain itu, Nachrowi juga menjelaskan bahwa dengan pilkada DKI Jakarta satu putaran maka pemerintah DKI Jakarta dapat menghemat Rp 68 milyar yang berasal dari uang rakyat yang telah masuk ke APBD Jakarta. (ARI)
http://id.berita.yahoo.com/nara-warg...234000801.html
Iya satu putaran , tapi bukan lu yg menang sm si kumis Naraaaa!
