Tamparan Bagi DPR Jika Masyarakat Jadi Sumbang Gedung Baru KPK

http://news.detik.com/read/2012/06/2...edung-baru-kpk


Jakarta Rencana KPK menggalang dana dari masyarakat untuk membangun gedung baru dinilai sebagai bentuk sindiran kepada DPR. Jika rencana penggalangan dana itu benar-benar terealisasi, maka itu tamparan keras bagi DPR yang selama ini dianggap mempersulit pencairan anggaran untuk gedung baru KPK.

"Saya harapkan gerakan penggalangan dana dari masyarakat jangan muncul, karena kalau muncul akan menampar lagi wajah DPR. Sebab tidak ada argumentasi mereka menolak, sedangkan Rp 20 miliar seenaknya dikeluarkan untuk Banggar, Rp 1,2 miliar untuk toilet, belum lagi laptop, parkir," pengamat politik dari Lingkar Madani untuk Indonesia, Ray Rangkuti, di sela-sela diskusi Sindo Radio di Warung Daun, Cikini, Jakarta, Sabtu (23/6/2012).

Menurut Ray, tidak masuk akal jika alasan DPR khususnya Komisi III mempersulit penganggaran untuk gedung baru KPK adalah masalah ketersediaan dana. Sebab, Ray menambahkan, selama ini DPR kerap menghambur-hamburkan uang untuk kepentingan lembaganya.

"Saya belum dengar alasan DPR. Saya pikir DPR mengada-ada kalau alasannya nggak ada duit. Itu Rp 20 miliar kok bisa untuk bangun Banggar? Untuk lokal gitu saja Rp 20 miliar, berapa untuk bangun kantor? Nggak masuk akal itu DPR," ujarnya.

Ray menduga ada sentimen tertentu dari Komisi III untuk mempersulit pembangunan gedung KPK. Ray juga menduga hal ini adalah salah satu dari rangkaian upaya untuk melemahkan KPK.

"Saya kira ini sentimen lembaga, KPK menonjol, memang dari dulu begitu. Mereka punya sentimen tidak postif ke KPK, apalagi dipersulit anggaran untuk penyelidikan dan penyidikan. Alasannya karena kinerja yang menurun, sekarang gedung," imbuhnya.

(trq/ndr)

Saya kira DPR tidak akan terlalu peduli, tertampar atau tidaknya. Yang penting wisma Atlit dan Hambalang dapat selesai pengerjaannya. Betul kan pak?

Ikuti polling "Setujukah anda KPK menggalang Dana dari Masyarakat?"
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...