Yakin Bank Haram, Ustadz Jaya Simpan Uang Anggota Koperasi di Rumahnya

Yakin Bank Haram, Ustadz Jaya Simpan Uang Anggota Koperasi di Rumahnya
E Mei Amelia R - detikNews
Rabu, 06/06/2012 16:16 WIB


Jakarta Koperasi Langit Biru (KLB) telah menggalang dana hingga triliunan rupiah dari para nasabah. Sejak berdirinya pada Januari 2011, KLB tidak menggunakan sistem perbankan. Dana tunai dari masyarakat itu disimpan di rumah Ustadz Jaya Komara selaku Direktur KLB.

"Jaya Komara tidak menggunakan bank. Menurut dia, bank itu hukumnya haram, sehingga uangnya ditumpuk di rumah pribadinya," kata Kapolres Tangerang Kabupaten Kombes Bambang Priyo Anggodo kepada detikcom, Rabu (6/6/2012).

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Tangerang Kabupaten, Kompol Shinto Silitonga mengatakan, dana yang digalang dari nasabah akan masuk ke manajer keuangan. Dari manajer keuangan, dana tersebut disetorkan ke Jaya Komara.

"Jadi tidak ada kaitan dengan bank atau lembaga lainnya, selalu cash," kata Shinto.

KLB telah menggalang dana dari 125 ribu nasabah dari berbagai pelosok daerah. Selama berdirinya sejak Januari 2011, KLB telah menggalang dana hingga Rp 6 triliun.

KLB yang semula bernama PT Transindo Jaya Komara merupakan badan usaha yang mengumpulkan dana dari masyarakat dengan sistem bagi hasil. Adapun, cara kerja KLB yakni dengan sistem binary (jaringan) di mana terdapat upline dan downline yang akan mendapatkan bonus dari koperasi atas setiap investasinya.

Ada dua jenis investasi yang ditawarkan kepada investor yakni investasi paket kecil dan investasi paket besar. Setiap paket yang diambil akan mendapatkan provit berupa produk dan bonus investasi sebesar 10 persen dari nilai investasi.

Semula, pencairan bonus terhadap nasabah berjalan lancar. Namun, sejak Februari 2012, nasabah mulai mengalami kemacetan pencairan bonus hingga saat ini.

(mei/ndr)


http://news.detik..com/read/2012/06/...mahnya?9922032



Hati2... Jaman kayak gini jangan Gampang Percaya dengan Orang... Meskipun dia punya gelar agama... :ngacir:

Biasanya kalo udah berhadapan dengan pastor, pendeta, kiai, ustad, habib, biksu, atau apapun yg sejenisnya kebanyakan nunduk2, percaya dan iya...iya aja... :D

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...