Warga Bongkar Makam yang Diyakini Milik Sunan
Edy Suprayitno
![[imagetag]](https://lh3.googleusercontent.com/blogger_img_proxy/AEn0k_unMW_Agv5Ri5qk7hP664OdXlFeP31YRiIIt1AgbYXVfADaDp3MBe-2ZFGP__7ffJku1-OU8pKAKpqr4T4SuXGz6BnFp_GJgrpcg5G3GJNSiyvzB6oGCmk2c7_4_cb7XtegBZaVAiNBk5Ve_ixie3h6ZK1gSw=s0-d)
Warga menggali tanah untuk melihat keberadaan makam kuno, Jumat (4/5). (Jaringnews/Edy Suprayitno)
Makam tersebut sudah ada sejak tahun 1808.
SEMARANG, Jaringnews.com - Sebuah makam yang diyakini telah berumur dua abad dibongkar warga dan ditempatkan di tanah yang lebih tinggi, Jumat (4/5). Makam tersebut berada di kompleks pemakaman umum Kyai Senarai, di Dukuh Nangeng kelurahan Kudu, Kecamatan Genuk, Semarang. Warga meyakini makam tersebut milik Syech Habib Abdul Jabar.
Menurut Muhammad Soleh, sesepuh desa setempat, makam tersebut sudah ada sejak tahun 1808. "Daerah sini dulu dikenal sebagai medan pertempuran melawan penjajah," kata Soleh.
Awal ditemukannya makam tersebut ketika warga hendak menggali lubang kuburan baru, malah menemukan bongkahan batu nisan. Warga tersebut lalu melaporkan hal itu ke H. Muhammad Soleh yang dilanjutkan ke guru spiritualnya, Habib Nur Salim.
Soleh mengaku sebelumnya sudah mendapatkan firasat bahwa di sekitar tempat tinggalnya terdapat makam Auliya yaitu Syech Habib Abdul Jabar di dusun Nangeng. Berdasar firasat tersebut, warga yang masih sangat percaya hal-hal mistik itu kemudian menggelar pengajian pada Kamis (3/5) malam.
"Saat pengajian tiba-tiba semua warga yang hadir tangannya menjadi basah dan wangi," ungkap Soleh.
Habib Nur Salim kemudian menyarankan agar Jumat (4/5) siang, makam kuno itu digali. Akhirnya setelah menggali lubang hingga dua meter, warga menemukan makam tua yang masih utuh.
"Batu nisannya terbuat dari batu seperti karang. Anehnya, makam tidak menghadap kiblat seperti makam lainnya, tapi justru serong dari kiblat," ungkap salah satu warga.
Makam yang diyakini sebagai makam Syech Habib Abdul Jabar itu akhirnya dibongkar warga dan nisannya dinaikkan. Tujuannya, agar bisa menjadi tempat ziarah bagi warga.
Sejauh ini, belum ada konfirmasi resmi makam kuno tersebut apakah termasuk peninggalan bersejarah atau bukan.
(Eds / Nky)
http://jaringnews.com/politik-perist...ni-milik-sunan
Hadeeeh... Kira2 Wangi apaan yah... ?
Edy Suprayitno
Warga menggali tanah untuk melihat keberadaan makam kuno, Jumat (4/5). (Jaringnews/Edy Suprayitno)
Makam tersebut sudah ada sejak tahun 1808.
SEMARANG, Jaringnews.com - Sebuah makam yang diyakini telah berumur dua abad dibongkar warga dan ditempatkan di tanah yang lebih tinggi, Jumat (4/5). Makam tersebut berada di kompleks pemakaman umum Kyai Senarai, di Dukuh Nangeng kelurahan Kudu, Kecamatan Genuk, Semarang. Warga meyakini makam tersebut milik Syech Habib Abdul Jabar.
Menurut Muhammad Soleh, sesepuh desa setempat, makam tersebut sudah ada sejak tahun 1808. "Daerah sini dulu dikenal sebagai medan pertempuran melawan penjajah," kata Soleh.
Awal ditemukannya makam tersebut ketika warga hendak menggali lubang kuburan baru, malah menemukan bongkahan batu nisan. Warga tersebut lalu melaporkan hal itu ke H. Muhammad Soleh yang dilanjutkan ke guru spiritualnya, Habib Nur Salim.
Soleh mengaku sebelumnya sudah mendapatkan firasat bahwa di sekitar tempat tinggalnya terdapat makam Auliya yaitu Syech Habib Abdul Jabar di dusun Nangeng. Berdasar firasat tersebut, warga yang masih sangat percaya hal-hal mistik itu kemudian menggelar pengajian pada Kamis (3/5) malam.
"Saat pengajian tiba-tiba semua warga yang hadir tangannya menjadi basah dan wangi," ungkap Soleh.
Habib Nur Salim kemudian menyarankan agar Jumat (4/5) siang, makam kuno itu digali. Akhirnya setelah menggali lubang hingga dua meter, warga menemukan makam tua yang masih utuh.
"Batu nisannya terbuat dari batu seperti karang. Anehnya, makam tidak menghadap kiblat seperti makam lainnya, tapi justru serong dari kiblat," ungkap salah satu warga.
Makam yang diyakini sebagai makam Syech Habib Abdul Jabar itu akhirnya dibongkar warga dan nisannya dinaikkan. Tujuannya, agar bisa menjadi tempat ziarah bagi warga.
Sejauh ini, belum ada konfirmasi resmi makam kuno tersebut apakah termasuk peninggalan bersejarah atau bukan.
(Eds / Nky)
http://jaringnews.com/politik-perist...ni-milik-sunan
Hadeeeh... Kira2 Wangi apaan yah... ?
kabartoraja 06 May, 2012
