LONDON - Inggris tengah menggelar perayaan besar yang umumnya dikenal dengan sebutan Diamond Jubilee, menyusul genap 60 tahun bertahtanya Ratu Elizabeth II di Kerajaan Inggris. Perayaan ini tetap berlangsung meriah kendati Inggris tengah dilanda krisis ekonomi yang berkepanjangan.
Peringatan Diamond Jubilee ini pun nantinya akan dimeriahkan dengan pesta rakyat di seluruh pelosok kerajaan. Sebelumnya berbagai kegiatan telah menandai dimulainya perayaan ini. Namun, puncak dari serangkaian peringatan ini kabarnya akan berlangsung pada akhir pekan mulai dari 2 Juni hingga 5 Juni mendatang.
Demi ikut merasakan kemeriahan Diamond Jubilee ini, seluruh karyawan di Inggris pun mendapat libur nasional selama satu hari, yakni pada 5 juni mendatang. Namun, sebagian kalangan bisnis mengecam pemberian libur selama satu hari ini. Kalangan pebisnis ini khawatir bahwa operasional perusahaan akan terganggu. Demikian diberitakan BBC Selasa, (29/5/2012).
Tidak hanya mengecam libur nasional, sebagian pihak lainnya bahkan turut mengecam perayaan Diamond Jubilee ini. Pihak yang tidak setuju dengan Perayaan Diamond Jubilee ini mengatakan, sangat tidak tepat melakukan perayaan di tengah kondisi krisis ekonomi yang tengah dialami Inggris.
Namun, tidak sedikit yang berpendapat perayaan Diamond Jubilee ini justru dapat membantu menggerakkan roda perekonomian di negara dengan sistem monarki tersebut.
Rangkaian kegiatan terkait dengan perayaan Diamond Jubilee ini diperkirakan menarik minat wisatawan manca negara. Terlebih tahun ini, London diketahui tengah bersiap diri menjadi tuan rumah penyelenggara pesta olahraga Olimpiade.
Sepanjang sejarah Inggris tercatat baru dua penguasa yang mampu merayakan Diamond Jubilee. Untuk pertama kalinya Diamond Jubilee dirayakan oleh Ratu Victoria pada 1897 dan saat ini perayaan yang sama pun diselenggarakan untuk memperingati 60 tahun bertahtanya Ratu Elizabeth II
http://international.okezone.com/rea...medium=twitter
Peringatan Diamond Jubilee ini pun nantinya akan dimeriahkan dengan pesta rakyat di seluruh pelosok kerajaan. Sebelumnya berbagai kegiatan telah menandai dimulainya perayaan ini. Namun, puncak dari serangkaian peringatan ini kabarnya akan berlangsung pada akhir pekan mulai dari 2 Juni hingga 5 Juni mendatang.
Demi ikut merasakan kemeriahan Diamond Jubilee ini, seluruh karyawan di Inggris pun mendapat libur nasional selama satu hari, yakni pada 5 juni mendatang. Namun, sebagian kalangan bisnis mengecam pemberian libur selama satu hari ini. Kalangan pebisnis ini khawatir bahwa operasional perusahaan akan terganggu. Demikian diberitakan BBC Selasa, (29/5/2012).
Tidak hanya mengecam libur nasional, sebagian pihak lainnya bahkan turut mengecam perayaan Diamond Jubilee ini. Pihak yang tidak setuju dengan Perayaan Diamond Jubilee ini mengatakan, sangat tidak tepat melakukan perayaan di tengah kondisi krisis ekonomi yang tengah dialami Inggris.
Namun, tidak sedikit yang berpendapat perayaan Diamond Jubilee ini justru dapat membantu menggerakkan roda perekonomian di negara dengan sistem monarki tersebut.
Rangkaian kegiatan terkait dengan perayaan Diamond Jubilee ini diperkirakan menarik minat wisatawan manca negara. Terlebih tahun ini, London diketahui tengah bersiap diri menjadi tuan rumah penyelenggara pesta olahraga Olimpiade.
Sepanjang sejarah Inggris tercatat baru dua penguasa yang mampu merayakan Diamond Jubilee. Untuk pertama kalinya Diamond Jubilee dirayakan oleh Ratu Victoria pada 1897 dan saat ini perayaan yang sama pun diselenggarakan untuk memperingati 60 tahun bertahtanya Ratu Elizabeth II
http://international.okezone.com/rea...medium=twitter
