Beginilah Lagak Oknum Bea Cukai Dumai

Pembongkaran barang bukti tangkapan Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) tipe Madya Pabean B Kota Dumai, kemarin sore, dilakukan sembunyi-sembunyi. Malah wartawan yang mau meliput diusir.

Bocoran yang diterima wartawan, Senin lusa Bea Cukai mau memusnahkan tangkapan berupa pakaian bekas (ball press) dan beberapa jenis barang lainnya. Lokasinya disebut-sebut di areal milik TNI Angkatan Udara di Kelurahan Bagan Besar, Kecamatan Bukit Kapur.

Nah, kemarin barang yang mau dimusnahkan itu dibongkar di gudang Bea Cukai untuk dipindahkan ke lokasi pemusnahan. Aktifitas itulah yang tak boleh disaksikan wartawan. Saat beberapa awak media mencoba mendekat, petugas Bea dan Cukai terus menghalang-halangi dan meminta meninggalkan lokasi gudang.

"Bapak siapa? Kenapa ambil gambar, apa sudah konfirmasi dengan Pusat Layanan Informasi (PLI) ?" sergah Beni, salah seorang pegawai Bea Cukai yang mengawal pembongkaran.

Tak mau ribut, wartawan lantas mencari Kepala Seksi PLI KPPBC Dumai, Budi Hermanto. Tapi dia tak di ruangannya dan telefon selulernya tidak aktif.

Alhasil, tak satu pun media berhasil mengetahui berapa banyak sebenarnya barang yang akan dimusnahkan.

Tindakan menghalang-halangi itu tentu menyisakan keanehan. Entah apa alasannya barang itu buru-buru dibongkar padahal baru tiga hari kemudian dimusnahkan.

Alhasil, dugaan adanya oknum yang 'bermain' pun menyeruak. Logikanya, kalau tidak ada yang perlu disembunyikan, kenapa harus main usir segala ?

Ketertutupan itu juga membuka kembali ingatan publik terhadap 'aib' yang sudah berlalu. Pernah kejadian, ratusan pelek (velg) mobil selundupan hilang saat mau dimusnahkan. Hmmm...

http://katakabar.com/kabar-daerah/ka...barang-sitaan-

abiz1975 03 Mar, 2012

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...