Madiun, Seruu.Com - Kantor DPRD Kabupaten Madiun pada Selasa (27/3/2012) lebih mirip sebagi panggung dangdut jika dibandingkan kantor wakil rakyat. Pasalnya, massa demo PDI-P justru disambut dengan goyangan dangdut.
Padahal rencananya, massa akan memblokade jalan utama Madiun menuju Surabaya serta membakar satu unit mobil. Rencana tersebut pun akhirnya gagal dilakukan, karena massa yang sempat menggebu-gebu justeru terbuai dan syik dalam goyangan dangdut.
Menurut informasi yang dihimpun Seruu.Com, peralatan musik dangdut sudah disiapkan berikut dua orang penyanyi sebelum massa datang pada pukul 10.00 WIB. Belum diketahui, siapa yang mempersiapkan panggung dangdut ditengah aksi penolakan BBM tersebut. Yang pasti, dalam dialog dengan DPRD Madiun, para anggota dewan menyatakan setuju serta menolak rencana pemerinah menaikkan harga BBM.
Sementara itu, wali kota Madiun serta sejumlah pejabat lainnya tidak berada di tempat. Massa menilai wali kota takut dan sengaja meninggalkan tempat seperti halnya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang pergi ke Cina dimana banyak unjuk rasa yang memintanya menggagalkan rencana menaikan harga BBM. [ksr]
http://www.seruu.com
patut dicontoh nih.. demo tolak kenaikan harga bbm berjalan aman dan damai. lagi demo malah disediain dangdut beserta 2 biduan yang cantik. alhasil yang mau rusuh malah pada bergoyang.. (ngebor mang) :ngakak :ngakak:ngakak
Padahal rencananya, massa akan memblokade jalan utama Madiun menuju Surabaya serta membakar satu unit mobil. Rencana tersebut pun akhirnya gagal dilakukan, karena massa yang sempat menggebu-gebu justeru terbuai dan syik dalam goyangan dangdut.
Menurut informasi yang dihimpun Seruu.Com, peralatan musik dangdut sudah disiapkan berikut dua orang penyanyi sebelum massa datang pada pukul 10.00 WIB. Belum diketahui, siapa yang mempersiapkan panggung dangdut ditengah aksi penolakan BBM tersebut. Yang pasti, dalam dialog dengan DPRD Madiun, para anggota dewan menyatakan setuju serta menolak rencana pemerinah menaikkan harga BBM.
Sementara itu, wali kota Madiun serta sejumlah pejabat lainnya tidak berada di tempat. Massa menilai wali kota takut dan sengaja meninggalkan tempat seperti halnya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang pergi ke Cina dimana banyak unjuk rasa yang memintanya menggagalkan rencana menaikan harga BBM. [ksr]
http://www.seruu.com
patut dicontoh nih.. demo tolak kenaikan harga bbm berjalan aman dan damai. lagi demo malah disediain dangdut beserta 2 biduan yang cantik. alhasil yang mau rusuh malah pada bergoyang.. (ngebor mang) :ngakak :ngakak:ngakak
aduhsiarie 28 Mar, 2012