Bikin Rakyat Makin Miskin, Kepala Daerah Diimbau Tolak Kenaikan BBM. SBY Minta Jangan

Bikin Rakyat Makin Miskin
Kepala Daerah Diimbau Tolak Kenaikan BBM

Sabtu, 17 Maret 2012 17:49 wib

JAKARTA - Kenaikan BBM sepertinya akan direalisasikan oleh pemerintahan SBY Boediono pada 1 April 2012 yang secara tidak langsung akan membawa dampak pada kemiskinan di Indonesia. Menanggapi hal tersebut, Federasi Serikat Pekerja BUMN Bersatu mengimbau kepada seluruh kepala daerah untuk ikut menolak kenaikan BBM. "Apalagi bagi kepala daerah yang memimpin daerah yang jumlah rakyat miskinnya banyak, tentu saja kenaikan BBM kali ini akan membuat rakyat makin miskin," tukas Ketua Bidang Humas Federasi Serikat Pekerja BUMN Bersatu Trisasono, dalam keterangan tertulisnya kepada okezone, Sabtu (17/3/2012).

Federasi Serikat Pekerja BUMN Bersatu menyatakan, sudah sepantasnya penolakan kenaikan harga BBM yang dilakukan oleh buruh dan mahasiswa didukung oleh seluruh kepala daerah di seluruh Indonesia. Akhir-akhir ini, berbagai aksi penolakan kenaikan harga BBM oleh elemen buruh dan mahasiswa makin hari makin besar. Ini terjadi jika pemerintah tidak menghiraukan penolakan kenaikan BBM.

Ketidakmampuan pemerintahan SBY-Boediono dalam mengolah anggaran belanja negara serta menciptakan ketahanan energi disinyalir yang meyebabkan rakyat harus menanggung beban ekonomi dengan biaya ekonomi tinggi akibat kenaikan harga BBM
http://economy.okezone.com/read/2012...k-kenaikan-bbm

SBY Minta Semua Kepala Daerah Setujui Kenaikan BBM
Tribun Pekanbaru - Jumat, 16 Maret 2012 09:06 WIB

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU-Presiden SBY mengumpulkan kepala daerah se Indonesia, Kamis (15/6) malam. Bertempat di Puri Cikeas pertemuan dimulai pukul 19.00 WIB dan berlangsung tertutup.

Berdasarkan rilis yang Tribunpekanbaru.com terima, pertemuan presiden dengan kepala daerah ini berkaitan dengan rencana pemerintah menaikkan bahan bakar minyak (BBM) dalam waktu dekat. Presiden ingin memastikan bahwa semua gubernur bisa menerima dan mengamankan kebijakan tersebut demi kepentingan bangsa yang lebih besar.

Ikut pertemuan sejumlah menteri seperti Mensesneg Hatta Rajasa, Mendagri Gamawan Fauzi, Menkopolhukam Djoko Suyanto dan Menteri PPN/Kepala Bappenas Armida S. Alisjahbana.
http://pekanbaru.tribunnews.com/2012...i-kenaikan-bbm

--------------

Yang bikin Indonesia miskin itu, sesungguhnya bukan karena harga BBM naik, tetapi lebih disebabkan akibat korupsi (sangat terkait dengan 'money politics' saat Pilkada Kepala Daerah) dan salah urus (miss-management) di birokrasi Pemerintahan sehingga birokrasi menjadi tidak effisien. Contohnya saja, dalam hal pengelolaan dan penerimaan PNS itu. Apa perlu PNS sebanyak itu di negeri ini?

q4bill 18 Mar, 2012

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...