Boni Hargens: Kumis Foke Tidak Mujarab Lagi Gaet Pemilih
Quote:
Fauzi Bowo Calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta berjabat tangan dengan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) yang akan mendampinginya maju mempimpin kota Jakarta periode 2012 2017, bersama Nachrowi Ramli di Jalan Diponegoro No. 61, Jakarta Pusat, Senin (19/3/2012). Kami yakin dan percaya dengan ridha Allah kota Jakarta akan menjadi kota yang makmur dan sejahtera, tukasnya. (Tribun Jakarta/Jeprima) |
Dalam beberapa kampanye, Foke sering ditonjolkan dengan ciri khasnya yang memiliki kumis. Maka dia banyak disapa "Bang Kumis". Ini cukup ampuh meraup suara di kalangan pemilih dan akhirnya berhasil menang.
Pada Pilgub DKI Jakarta tahun ini Foke kembali maju sebagai calon gubernur berdampingan dengan Nachrowi Ramli.
Namun apakah ciri khas "Bang Kumis" masih bisa meraup pemilih kelas bawah? "Menurut saya nggak lagi," kata Pengamat Politik Boni Hargens di gedung DPR RI Jakarta, Kamis (22/3/2012).
Dikatakan Boni, pemilih Jakarta masuk kategori pemilih rasional, pemilih pembaca koran. Mereka banyak tahu informasi mengenai calon gubernur melalui media massa.
"Maka orang seperti Foke sulit lagi terpilih. Karena prestasinya selama menjadi gubernur sebelumnya banyak yang tidak berhasil," kata dia.
Pemilih rasional, menurut Boni, adalah pemilih yang turut menentukan dan memberikan atau memiliki pendapat aktif mengenai seorang kandidat calon.
"Dia (pemilih) ini bisa putuskan anda bukan atau yah pilihannya. Yang bisa putuskan orang ini baik atau nggak sih. Orang ini pantas saya suka atau nggak sih," ujar dia.
Kata Boni, beda dengan pemilih dipedesaan yang cenderung memilih sosok yang ganteng.
"Dan kalau Pak RT bilang coblos ini, yah mereka coblos. Jadi pemilih di kota besar itu belum sampai ke rasional subjektifitas," ujarnya.
udah waktunya bang.foke buat cukur nih :iloveindonesias
Lucifer.Child 23 Mar, 2012