![[imagetag]](https://lh3.googleusercontent.com/blogger_img_proxy/AEn0k_tL_QZ4pwjP3TpW298b_n6ZdFX4_-D1a0PwFXp2ubtmHwLbDCVykP7q0kjx_uVzMoa9CePLBhFY0yd_Y0DusT_IbILoFcEjxux29evynQkFBB41orHg6KjxK1681P_TiULSygbZlHZogzeaCZ5VKbcPfA=s0-d)
Polisi di London menangkap seorang anggota parlemen Inggris, Eric Joyce, karena terlibat perkelahian di dalam suatu bar. Sesama wakil rakyat Inggris disinyalir jadi korban.
Menurut stasiun berita BBC, polisi menangkap Joyce setelah perkelahian di suatu bar, yang terletak di dalam gedung parlemen, pada Rabu malam waktu setempat sekitar pukul 22.50. Joyce adalah anggota Majelis Rendah (House of Commons), yang setara dengan DPR. Dia merupakan politisi Partai Buruh mewakili wilayah Falkirk.
"Kami dapat laporan adanya gangguan di suatu bar di dalam Gedung Parlemen. Pria berusia 50an tahun telah ditahan atas kasus penyerangan. Dia berada di kantor polisi London Tengah. Penyelidikan masih berlangsung," demikian pernyataan Kepolisian Metropolitan London, atau populer disebut Scotland Yard.
Polisi belum menjelaskan secara rinci kronologi kejadian. Namun harian The Guardian, dengan mengutip laporan dari PoliticsHome, mengungkapkan bahwa Joyce terlihat menanduk dan memukul anggota DPR dari Partai Konservatif, Stuart Andrew. Dia juga diduga menyerang sejumlah politisi Konservatif dan juga seorang rekannya dari Partai Buruh.
Terpilih jadi anggota parlemen pada Desember 2000, Joyce pernah bertugas di Korps Pendidikan Angkatan Darat Inggris. Dia lalu menjabat sejumlah posisi penting.
SUMBER
teckoajaib 23 Feb, 2012
