[PENI"S" SADAR] PENI BATAL AMBIL ALIH, AREMA IPL KONSENTRASI Hadapi PERSEBAYA

Jelang Big Match Jatim
Peni Batal Ambil Alih, Arema IPL Konsentrasi Hadapi Persebaya

Selasa, 28 Februari 2012 18:43:36 WIB
Reporter : Brama Yoga Kiswara


Malang (beritajatim.com) - Tak mau berlama-lama berkutat di lumpur keruh terkait konflik Arema yang berlaga di Indonesia Primer League (IPL) Walikota Malang Peni Suparto membuat pernyataan mengejutkan soal Arema klub kebanggaan warga Malang Raya.

Bertempat di rumah makan Batavia Walikota Malang Peni Suparto menggelar jumpa pers soal masa depan tim dengan logo kepala Singa inie. Peni Suparto yang diberi mandat menjadi Penanggungjawab Yayasan Arema oleh Ketua Yayasan Arema, HM Nur itu batal mengambil alih Arema.

Kini PT Ancora, selaku pengelola dan investor yang mengelola Arema Indoensia, mulai 'Merdeka' kelola tim berlogo kepala Singa itu menjadi klub profesional, sesuai dengan target dari PT Ancora.

"Sejak awal sepakbola Indonesia tidak pernah mampu tampil baik di Indonesia sendiri, maupun di level Asia dan Internasional. Dari itu PSSI melakukan perombakan," katanya, Selasa (28/2/2012).

Peni menjelaskan dirinya berjuang agar Arema bisa dikelolanya ternyata banyak hambatan dan rintangan yang cukup terjal. "Akhirnya kita serahkan ke PSSI. Tegas saya katakan, bahwa saya sebenarnya tak punya niatan akan kelola Arema. Tapi karena didorong Aremania," tegasnya lagi.

Menurut Peni, rencana dirinya akan take over Arema, karena desakan dari Aremania yang menggelar aksi di Balaikota dan ke rumah dinasnya di Jalan Ijen. "Dari ujukrasa Aremania yang ditujukan kepada saya itu, bagaimana saya segera take over Arema," katanya.

Dasar Aremania agar Peni kelola Arema, karena tak ingin Arema pindah home base ke Semarang, yang awalnya dikabarkan Arema dibawah kendali PT Ancora akan berhome base di Semarang.

Selain itu jelas Peni, Aremania juga tak ingin Noh Alam Shah alias Along dan kawan-kawan, serta pelatih Milomir Seslija, keluar dari Arema. "Karena mereka pemain dan pelatih cukup bagus," katanya.

"Saat itu juga, saya ingin Arema selaku tim yang akan berlaga di AFC, tak ingin jadi tim asal-asalan. Bayangkan saja, kalau lawan tim lokal Indonesia kalah, bagaimana bisa menang di level Asia. itu yang melandasi saya akan take over Arema," alasan Peni.

Di laga AFC, beber Peni, Arema selaku tim yang mewakili Indoensia, harus tampil bagus, tak memalukan Indonesia. "Kalau kalah di level AFC, jelas itu merusak nama besar Arema dan Aremania. Itu alasan kami memperjuangkan Along dkk dan Milo," tuturnya.

Ditanya apakah Peni kecewa tak bisa kelola Arema? "Saya tidak kecewa. Tapi hanya bisa nelongso (kasihan) ke Arema, setelah diambil alih oleh PSSI. Tapi semuanya saya pasrah ke PSSI," katanya.

Selain itu, Peni juga mengaku, mundurnya mengelola Arema itu juga atas saran temannya di Jakarta. "Teman-teman investor di Jakarta juga meminta agar saya cooling down, dan semua investor yang sudah mau kerjasama sudah tidak mau lagi untuk kelola Arema," katanya.

Ditanya bagaimana nasib pemain Arema yang selama ini berlabuh di Arema ISL? Peni menjawab tidak tahu menahu kondisi Along cs dan Milo. "Saya tidak tahu kondisi mereka. Saya bukan tak bertanggungjawab, tapi sudah tak bisa lagi untuk memperjuangkan mereka kembali lagi di Arema," jawabnya.

Media Officer Arema Indoensia, Noor Ramadhan menegaskan, pihaknya juga menyambut baik sikap Peni yang sudah menyerahkan pengelolaan Arema ke PT Ancora. "Kita sambut baik inisiatif Pak Peni. Itu langkah baik untuk Arema kedepan menjadi klub profesional dan konsentrasi menghadapi Persebaya, Minggu 4 Maret di Surabaya," katanya.

Dari itu, setelah Peni menyerahkan persoalan Arema ke PSSI, dan PSSI sudah memberikan kepercayaan kepada PT Arema Indoensia yang kini dikelola PT Ancora, untuk kelola Arema, diharapkan Aremania kembali berastu mendukung tim "Singo Edan".

"Karena Maret mendatang, tim "Singo Edan" akan berlaga di level Asia. Target Arema untuk musim ini merebut juara kompetisi ISL. Tak hanya itu, Arema akan menjadi klub yang dikelola secara profesional dengan dana yang sangat memadai," katanya.[yog/ted]
http://www.beritajatim.com/detailnew...dapi_Persebaya

WAH KALO PIHAK YANG SELALU BERSEBRANGAN dengan PENGELOLA SAH selalu SADAR kayak Pak PENI ini, MAKA DAMAIlah PSSI dan sepakbola tanah AIR.

SEMOGA ini jadi PERTANDA baik BUAT AREMA INDONESIA

SAYANGNYA, KPSI masih NGOTOT....CONTOH Dong Pak PENI...

kortikal 28 Feb, 2012

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...