Pelatih Fisik Persib Tunggu "Vonis" Manajemen,Mungkinkah krn Arogan Mamic?

Pelatih Fisik Persib Tunggu "Vonis" Manajemen


[imagetag]

Uploaded with ImageShack.us

PELATIH Fisik Persib, Dino Sefriyanto mengaku siap melepas jabatanya jika Persib sudah tidak lagi membutuhkan kinerjanya.

Hal ini dilakukannya sebagai respons terhadap 'pengusiran' oleh Pelatih Persib, Drago Mamic terhadap dirinya pada sesi latihan Persib di Stadion Siliwangi, Senin (21/2/2012) lalu.

"Sekarang saya tinggal tunggu keputusan Manajemen Persib saja," ujar Dino kepada wartawan di Batununggal Sport Center, Selasa pagi (21/2/2012).

Peristiwa pengusiran Dino oleh Mamic sendiri terjadi pada sesi latihan Persib di Stadion Siliwangi, Senin (21/2/2012) lalu setelah sebelumnya Dino absen selama 5 hari untuk menjenguk adiknya yang sakit parah di Lampung.

Dino mengaku saat itu dirinya memang hanya mengajukan cuti selama dua hari. Namun karena perjalanan yang ditempuh cukup memakan waktu, Dino baru bisa kembali bergabung bersama tim, Senin pagi (20/2/2012).

Kepada wartawan, Dino mengatakan bahwa hal tersebut bukanlah karena ketidakprofesionalanya dalam menjabat posisi Pelatih Fisik Persib seperti yang diutarakan Mamic sebelumnya.

Lebih lanjut Dino mengatakan bahwa renggangnya hubungan kerja dengan Mamic sudah terjadi sejak awal musim. Menurut Dino, sejak awal Mamic telah menolak mentah-mentah program latihan fisik yang diajukanya.

Mamic bahkan tidak pernah memberikan kesempatan kepadanya untuk menggembeng fisik para pemain Persib. Selama enam bulan berada di Persib, Mamic hanya memberikan kesempatan kepadanya untuk memimpin sesi warming up selama sepuluh menit.

Dino sendiri mengaku tidak tahu program latihan fisik apa yang diberikan Mamic kepada anak asuhnya. Namun menurutnya, program latihan fisik yang dijalankan pelatih berdarah Kroasia tersebut cukup berpengaruh terhadap kurang maksimalnya performa yang ditunjukan Skuad Maung Bandung musim ini. Jika pemain Persib tampil dengan performa fisik yang mengecewakan, barulah Mamic menyalahkan kinerja dirinya.

"Program latihan fisik saya tidak pernah diterima oleh Mamic. Hanya sepuluh sampai 15 menit saya diberikan kesempatan untuk melatih fisik," ujar Dino.

"Karakter permainan Persib sudah hilang. Banyak yang komplain kepada saya. Kalau kalah saya selalu disalahkan. Dan hal ini terjadi tidak sekali saja. Sudah lima bulan seperti ini dan saya selalu bersabar," tambahnya.

Dino sendiri mengaku akan menghabiskan waktunya untuk menenangkan diri sambil menunggu keputusan dari Manajemen Persib mengenai kelanjutan nasibnya di Persib.

"Saya sekarang mau menenangkan diri dulu sambil menunggu keputusan manajemenn," ujar Dino kepada persibholic.com.

Soal amanah yang diembankan kepadanya untuk melatih pemain Persib yang tidak ikut menjalani tur Papua, Dino membenarkan Mamic telah memberikan secarik kertas instruksi program latihan.

Namun Dino mengatakan bahwa Mamic sudah dengan tegas melarangnya untuk kembali terlibat melatih skuad Persib. Sehingga tanggung jawab untuk melatih pemain Persib yang ditinggal di Bandung sudah bukan lagi menjadi tanggung jawabnya.

"Mamic kan waktu Senin kemarin sudah bilang bahwa saya sudah tidak boleh lagi melatih," terangnya.(Ari Syahril Ramadhan)

Sumber: http://persibholic.com/3375/pelatih-...onis-manajemen

Disinyalir ini karena arogan Mamic, kalo seandainya demikian berarti persib akan kehilangan sosok pelatih fisik yang bagus, gmn y nih menajemen menyikapinya?

irdam2001 22 Feb, 2012

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...